Sel. Jul 1st, 2025

Juli 2024

MTQ ke-31 tahun 2024 tingkat Kabupaten Ketapang di Kecamatan Nanga Tayap secara resmi dibuka

KM:Ketapang (Nanga Tayap) – Ditandai dengan penekanan tombol sirine dan tabuh beduk, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-31 tahun 2024 tingkat Kabupaten Ketapang di Kecamatan Nanga Tayap secara resmi dibuka, pembukaan ini digelar di Halaman Sepakbola Kecamatan Nanga Tayap, pada Selasa (30/7/2024) malam.

MTQ ke-31 ini dibuka langsung Wakil Bupati Ketapang Farhan, dihadiri oleh Ketua DPRD Ketapang M Febriadi, Forkopimda Ketapang, para Kepala OPD, Instansi Vertikal, Ketua dan Pengurus LPTQ Ketapang, Camat, Kepala Desa dan lainnya. Acara pembukaan yang sangat meriah disambut antusias masyarakat.

“Pelaksanaan Musabaqah Talawatil Qur’an tingkat Kabupaten Ketapang mulai tahun 2024 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” ujar Wabup membacakan sambutan Bupati Ketapang.

Kalau dulu, lanjutnya, setiap Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Kabupaten selalu dilaksanakan di Kabupaten Ketapang.

“Tapi mulai tahun ini kami sepakat berpindah atau bergilir ke setiap Kecamatan. Semoga syi’ar lantunan merdu ayat-ayat Al-Qur’an menjadi inspirasi dan motivasi tidak hanya di kota tetapi juga menyebar ke seluruh kecamatan,” ucapnya.

Wabup juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh masyarakat Kecamatan Nanga Tayap yang telah bersedia untuk menjadi tuan rumah.

“Artinya tahun pertama, kebijakan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Ketapang berserta dengan LPTQ Ketapang, Kecamatan Nanga Tayaplah yang siap sebagai tuan rumah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wabup menilai kegiatan pelaksanaan MTQ yang digelar di Kecamatan Nanga Tayap ini sangat sukses.

“Rasanya pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten di Kecamatan Nanga Tayap ini seperti MTQ tingkat Provinsi Kalimantan Barat,” imbuhnya.

Sementara itu, Camat Nanga Tayap Sabran, yang juga Ketua Panitia menyebut rangkaian kegiatan MTQ ke-31 dimulai dengan Pawai Ta’aruf, Pelantikan Dewan Hakim, peninjauan Bazar UMKM di lokasi mimbar utama MTQ dan Pembukaan MTQ ke 31.

Ada delapan cabang yang dilaksanakan pada MTQ ini dan tujuh venue yang akan digunakan Kontingen. Adapun kontingen terdiri dari 18 Kecamatan dengan jumlah peserta 512 orang termasuk pendamping dan official,” jelasnya.

Selain itu, Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang bersama LPTQ Ketapang dan para donatur yang telah memberikan bantuan untuk suksesnya pelaksanaan MTQ ke 31 di Kecamatan Nanga Tayap tahun 2024.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya MTQ ke-31 tingkat Kabupaten Ketapang ini. Semoga amal baik Bapak/ Ibu diberi ganjaran berlipat ganda oleh Allah SWT,” ucapannya.

Selanjutnya sebelum kegiatan ini berakhir, panitia juga menampil Tarian Kolosal berjudul “Naungan Sangiang” yang menambah suasana malam pembukaan MTQ ke-31 di Kecamatan Nanga Tayap semakin meriah.

Adapun cabang lomba MTQ ke 31 di Kecamatan Nanga Tayap terdiri dari 7 cabang yaitu : Cabang Seni Baca Al-Qur’an, Cabang Qira’at Al-Qur’an, Cabang Hafalan Al-Qur’an, Cabang Musabaqah Hadits Nabi, Cabang Fahm Al-Qur’an, Cabang Syarh Al-Qur’an dan Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an.**

Ketua DPRD Ketapang Sampaikan Dukacita Wafatnya Wapres Ke 9 RI

KM:Ketapang – Ketua DPRD Kabupaten Ketapang, M. Febriadi, S. Sos.,M.Si menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya kerahmatullah wakil presiden ke 9 Republik Indonesia Dr. H.Hamzah Haz pada Rabu, 24 Juli 2024 di kediamannya di Matraman, Jakarta Timur.

“Saya atas nama pribadi, keluarga dan atas nama DPRD Kabupaten Ketapang turut berduka atas berpulangnya kerahmatullah DR. KH. Hamzah Haz, sebagai ungkapan belasungkawa, marilah kita bertafakur sejenak untuk mendoakan almarhum agar mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan,” ucapnya.

Ketua DPD Partai Golkar dan Ketua DPD MABM Ketapang itu merasa kehilangan tokoh besar nasional asal Ketapang, Kalimantan Barat, yang juga merupakan Wakil Presiden ke 9 Republik Indonesia.

Pada tanggal 7 November 2022 tahun yang lalu, almarhum Hamzah Haz Wakil Presiden Ke 9 RI sempat melakukan kunjungan kerja ke Ketapang.

Kedatanganya disambut oleh Bupati Ketapang yang diwakili Sekretaris Daerah, Alexander Wilyo,Wakil Ketua DPRD Ketapang, Jamhuri Amir, para Forkopimda, para Kepala OPD di Bandar Rahadi Oesman.**

Jumpara III Saka Wira Kartika Kodim 1203/Ktp Tahun 2024

Pasiter Kodim 1203/Ktp Kapten Inf Andri fitri membuka secara resmi Jumpara III Saka Wira Kartika Kodim 1203/Ktp Tahun 2024, di halaman apel Makodim 1203/Ketapang. Jum’at, (19/7/2024).

Jumpara III Tahun 2024 ini dilaksanakan dari tanggal 19 s/d 21 Juli 2024, upacara pembukaan ditandai dengan pemasangan tanda peserta kepada perwakilan peserta Jumpara III Saka Wirakartika Kodim 1203/Ktp,Tahun 2024.

Dalam sambutanya Pasiter menyampaikan Jumpara merupakan wahana untuk merefleksikan pengalaman berharga dalam setiap kegiatan Pramuka yang didalamnya terdapat semangat kebersamaan, kegigihan dalam menghadapi tantangan, dan kebersihan hati dalam melayani masyarakat dan bangsa,” ungkapnya.

Melalui Jumpara, kita belajar lebih menghargai setiap momen, baik itu saat kita mengikuti kemah, kegiatan bakti sosial, atau pelatihan keterampilan,”harapnya.

Setiap catatan yang kita tulis menjadi bukti nyata dari komitmen kita terhadap Pramuka, serta bentuk tanggung jawab kita terhadap nilai-nilai kepramukaan yang telah ditanamkan dalam diri kita,”ujarnya.

Mengakhiri sambutanya Kapten Inf Andri fitri mengajak senantiasa menjaga dan memelihara semangat Pramuka dalam setiap langkah kita, Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berjuang dan berkarya dalam wadah Gerakan Pramuka, Salam Pramuka, tutupnya.

Tampak hadir dalam Upacara, Pasiter Kodim 1203/Ktp, Ketua Kwarcab Ketapang, Kejari, Dinas Pendidikan, Basarnas, Bea Cukai Forkopimcam Delta Pawan, Danki-3 Yonmek 643/WNS, DKC ketapang, perwakilan Bank Kalbar, Para Pembina Dan Peserta Jumpara III Tahun 2024.**

Penyuluhan PMK pada Hewan Ternak

KM:Ketapang – Mahasiswa Unikama (Universitas Kanjuruhan Malang) Abdullah Kani Saragih mengatakan, penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit virus yang sangat menular ternak khususnya pada sapi, kerbau, domba dan kambing.

Menurut Kani, penyakit ini menyebabkan demam diikuti dengan munculnya lepuh terutama di mulut dan kaki. PMK umumnya tidak mematikan namun dapat menyebabkan kerugian produksi yang serius.

Kani menambahkan, pada awalnya terdeteksi 3 ekor sapi di Desa Mekar Sari dan 4 ekor sapi di Desa Padang, Kecamatan Benua Kayong yang menunjukkan gejala PMK.

“Penyakit ini telah mendapatkan penanganan yang tepat serta menunjukkan tingkat kesembuhan,” kata Kani, saat mengadakan penyuluhan PMK pada hewan ternak di Kelurahan Mulia Kerta, Benua Kayong, Jum’at (19/7/2024).

Kani mengatakan, dirinya menemukan juga gejala yang sama pada hewan ternak yang ada di Kawasan Desa Negeri Baru dan Kelurahan Mulia Kerta, Kecamatan Benua Kayong, Dan hal ini menurutnya memerlukan penanganan yang serius.

Menurut Kani, berdasarkan kasus tersebut, diperlukan sosialisasi, informasi, serta penyuluhan mengenai PMK kepada seluruh masyarakat, terutama kepada peternak di kawasan Kelurahan Mulia Kerta.

“Hampir 50% warga di daerah ini memiliki hewan peliharaan sapi dan kambing,” ucap pria yang berdomisili di Jalan Pematang Putar, Mulia Kerta, Benua Kayong.

Kani menjelaskan, tujuan mengadakan penyuluhan PMK adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahayanya virus PMK, kemudian cara mencegah dan mengatasinya atau mengobati ternak yang sudah terpapar PMK.

“Dengan begitu diharapkan agar peternak dapat menjaga kesehatan dan keselamatan ternaknya sehingga dapat menghindari kerugian usaha yang lebih besar,’ ujar mahasiswa yang sedang menyelesaikan S1 nya di Unikama.

Kani menuturkan, pencegahan PMK dapat dilakukan dengan cara memelihara kebersihan kendang (sanitasi), vaksinasi, pemberian obat tradisional agar hewan lebih kuat, melakukan karantina.

“Pengobatan hewan yang terkena virus PMK dapat dilakukan dengan cara pemberian vitamin dan antibiotik. Peternak harus teliti dalam membeli hewan ternak agar terputusnya mata rantai PMK,” kata Kani, mengakhiri.**

Delapan Penyuluh dan Penghulu dari Kalimantan Barat Ikuti SPARK 2024 di Jakarta

KM:Jakarta, 17 Juli 2024 — Delapan penyuluh dan penghulu dari Kalimantan Barat berhasil lolos seleksi nasional untuk mengikuti program Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik (SPARK) 2024. Program yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama ini berlangsung di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, dari tanggal 15 hingga 19 Juli 2024. Mereka adalah:

  1. Agus Kurniawan, Penghulu dan Kepala KUA Kecamatan Sandai Kemenag Kabupaten Ketapang
  2. Marsudi, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Singkawang Selatan Kemenag Singkawang
  3. Munadi Najih, Penghulu dan Kepala KUA Kecamatan Teluk Batang Kemenag Kayong Utara
  4. Faisol, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Belimbing Kemenag Melawi
  5. Dinna Rahmi, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Singkawang Utara Kemenag Singkawang
  6. Febriyani, Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Ngabang Kemenag Landak
  7. Juliar Herlina, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Pinoh Selatan Kemenag Melawi
  8. Sri Sartika, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Tayan Hilir Kemenag Sanggau

SPARK adalah program intensif yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan penyuluh agama dan penghulu dalam menangani konflik sosial. Pelatihan ini mencakup keterampilan komunikasi, mediasi, negosiasi, serta teknik fasilitasi dan manajemen konflik. Program ini akan diikuti oleh 40 peserta dari seluruh Kalimantan, termasuk delapan peserta dari Kalimantan Barat.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais) Kemenag, Adib, menyatakan bahwa keterlibatan penyuluh dan penghulu sebagai aktor resolusi konflik merupakan langkah penting dalam mencegah konflik sosial yang berdimensi keagamaan. “Penanganan konflik sosial berdimensi keagamaan membutuhkan keberanian dan kecintaan pada perdamaian. SPARK dirancang untuk mempertajam kepekaan dan kecakapan teknis para penyuluh dan penghulu dalam membuat keputusan ketika menghadapi atau mencegah konflik,” ujar Adib.

Adib menambahkan bahwa sertifikat dari kursus daring terbuka untuk umum (MOOC) di bidang deteksi dini, yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan, menjadi prasyarat bagi para penyuluh dan penghulu yang ingin mengikuti pelatihan SPARK.

Kasubdit Bina Paham Keagamaan Islam dan Penanganan Konflik, Dedi Slamet Riyadi, menjelaskan bahwa SPARK 2024 membuka enam angkatan yang dibagi dalam enam zona wilayah, berbeda dengan tahun sebelumnya yang hanya merekrut satu angkatan. “Langkah ini diambil untuk meningkatkan jumlah penyuluh dan penghulu yang terampil dalam resolusi konflik,” ungkap Dedi.

Dedi berharap SPARK 2024 dapat menghasilkan penyuluh dan penghulu yang tidak hanya berani dan mencintai perdamaian, tetapi juga memiliki keahlian yang dibutuhkan untuk menginisiasi langkah-langkah pencegahan dan penanganan konflik sosial berdimensi keagamaan secara efektif.

“Suasana di daerah menjelang Pilkada pada November nanti semakin hangat. Kita segera mendorong upaya pencegahan konflik dengan merekatkan kembali barisan. Kita telah memiliki instrumen penting pencegahan konflik, yaitu KMA No. 332 Tahun 2023. Semua aparatur Kemenag pusat sampai daerah harus menjalankannya,” ujar Adib dalam kegiatan SPARK 2024 di Jakarta, Senin (15/7/2024).

Dengan pelatihan yang komprehensif ini, para penyuluh dan penghulu dari Kalimantan Barat diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam penanganan konflik di daerah masing-masing, menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai.**

Gerakan Bayar PBB-P2 Secara Serentak

KM:Ketapang – Berdasarkan laporan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Ketapang, tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) menyentuh angka Rp41,5 miliar. Piutang pajak tersebut merupakan akumulasi tunggakan sejak sembilan tahun terakhir.


Wajib pajak dari Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan menjadi tunggakan tertinggi yakni mencapai Rp6,3 miliar dengan 9.072 orang wajib pajak. Tak hanya kelurahan tersebut, banyak desa lainnya yang memiliki tunggakan serupa.

Melihat hal tersebut, Bapenda Ketapang meluncurkan gerakan bayar PBB-P2 secara serentak yang bakal digelar pada 1 Agustus 2024. Dengan upaya ini diharapakan seluruh tunggakan pajak dapat dilunasi.

“Dengan diluncurkannya gerakan serentak membayar PBB-P2 ini diharapkan kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk membayar pajak semakin meningkat,” kata Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, saat meluncurkan gerakan serentak bayar PBB-P2 pada 1 Agustus 2024 di Kantor Bapenda Ketapang, Kamis (18/7/2024) pagi.

Sekda mengajak masyarakat khususnya jajaran aparatur negara baik dari desa hingga tingkat kabupaten untuk menjadi pelopor dan taat dalam membayar pajak tepat waktu. Menurutnya pajak adalah tiang bagi bangsa. Jika tidak ada pajak, maka tidak akan ada pembangunan.

“Saya yakin dengan pajak yang kita bayarkan pendapatan daerah akan semakin baik dan meningkat. Dengan demikian kita akan mengalokasikan untuk pembangunan bagi kemajuan Ketapang,” tambahnya.

Sekda menambahkan, pemerintah daerah akan melakukan inovasi untuk meningkatkan PAD melalui pajak ini. Salah satunya pemberian penghargaan dan sanksi. Bagi yang patuh, akan diberikan reward berupa share dana bagi hasil desa atau ADD. Sementara yang tidak patuh, bisa ditunda penyalurannya sampai melunasi tunggakan pajaknya, terutama dana bagi hasil pajak bagi desa.

Selain itu, Sekda juga meminta kepada pihak terkait agar membuat terobosan dalam pelayanan pembayaran pajak. Terobosan dan inovasi ini untuk mempermudah masyarakat saat akan membayar pajak.

“Kalau masyarakat mau bayar pajak, dipermudah. Jangan dipersulit. Orang mau bayar pajak itu sudah sangat bagus. Jadi jangan dipersulit, ini menjadi tantangan sekaligus tanggung jawab agar masyarakat mau dan tidak sulit untuk membayar pajak,” tegasnya.

Kepala Bidang PBB dan BPHTB Bapeda Ketapang, Marselus Dedi, mengajak wajib pajak untuk membayar pajak, khususnya PBB-P2, melalui outlet yang telah bekerja sama dalam pembayaran PBB.

“Sekarang membayar pajak tidak sulit. Bisa melalui Bank Kalbar, Mall Pelayanan Publik atau tempat-tempat lainnya,” katanya.

Dia menjelaskan, melalui gerakan serentak bayar PBB-P2 pada 1 Agustus 2024 mendatang, tunggakan PBB-P2 bisa ditekan.

“Ada beberapa alasan kenapa tunggakan PBB ini masih tinggi, salah satunya masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk membayar pajak. Oleh karena itu, kami membuat gerakan ini untuk mengajak masyarakat taat pajak,” paparnya.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan hadiah kepada wajib pajak yang taat membayar pajak. Ini juga menjadi salah satu upaya untuk menarik minat masyarakat membayar pajak.

“Kedepannya kita juga akan membuat inovasi-inovasi agar masyarakat mendapatkan kemudahan dalam membayar pajak,” pungkasnya.**

Rakor Lintas Sektoral Penyusunan Rencana Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan

KM:Ketapang – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Ketapang, Achmad Sholeh, S.T., M. Sos., menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Penyusunan Rencana Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan di salah satu Hotel yang ada di Ketapang, Rabu (17/07/2024).

Rapat Koordinasi Lintas Sektoral tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP., M. Si dan dihadiri oleh para Forkopimda, Staf Ahli Bupati, para Asisten Setda Ketapang, para Kepala OPD, serta Organisasi-organisasi Kepemudaan Kabupaten Ketapang.

Kegiatan Rapat Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan tahun 2025 di Kabupaten Ketapang dibukka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP., M.Si.

Pada kesempatan itu Ketua Komis IV DPRD Kabupaten Ketapang, Achmad Sholeh, sangat mengapresiasi kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Penyusunan Rencana Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang.

Menurut Sholeh, kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Penyusunan Rencana Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan ini lebih ditekankan untuk kepemimpinan kepemudaan, dimana sekarang ini pemuda sangat minim mendapatkan literasi-literasi, pendidikan atau pun pelatihan kepemimpinan, dan ini merupakan salah satu tugas dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang.

“Saya berharap dengan adanya rakor ini, Organisasi-organisasi Kepemudaan Kabupaten Ketapang mendapatkan masukan, pelatihan dan bimbingan teknis tentang kepemudaan.”harapnya.

Tujuan digelarnya Rapat Koordinasi Lintas Sektoral ini dalam rangka menyusun penyelenggaraan pelayanan kepemudaan dan koordinasi antara Organisasi Kepemudaan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang melalui Dinas/Instansi terkait.**

Pimpin Upacara HUT Kodam ke-66, Ini Pesan Pangdam XII/Tpr Kepada Prajurit dan Masyarakat

KM:Kubu Raya – Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-66 Kodam XII/Tpr Tahun 2024 di Lapangan Tidayu, Makodam XII/Tpr. Dengan tema, “Kodam XII/Tanjungpura Bersama Rakyat Menuju Indonesia Maju”.Rabu (17/7/2024.

Upacara dihadiri Pj. Gubernur Kalbar, Kapolda Kalbar, Danlanud Supadio, Danlantamal XII/Pontianak, Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Kajati Kalbar, PJU Kodam, para Komandan Satuan dan Kabalak jajaran Kodam XII/Tpr, pengurus Persit dan undangan lainnya.

Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan mengatakan, moment perayaan HUT satuan ini merupakan sarana evaluasi kinerja satuan selama ini. Bagaimana membenahi ke dalam dan sinergi yang terjalin selama ini dengan instansi yang lain agar ke depan satuan lebih baik lagi.

Di hari bahagia tersebut, Pangdam berharap ke depan untuk anggota agar selalu menjaga kesehatan meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan YME, menjadi contoh dan tauladan , mempedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.

“Jangan sakiti rakyat, bantu kesulitan rakyat sekelilingnya. Terus jaga dan amankan serta kawal Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pesannya.

Selanjutnya ia juga berpesan kepada masyarakat di wilayah Kodam XII/Tpr untuk ikut berperan aktif dalam membangun wilayahnya. Untuk itu dirinya mengajak masyarakat untuk bersama-sama dengan TNI-Polri dan Pemda menjaga situasi tetap kondusif.

“Mari kita jadikan wilayah Kalbar dan Kalteng ! provinsi yang tertoleran. Mari kita saling menghargai dan menghormati, kompak, guyub dan solid. Mari kita ciptakan dan jaga suasana yang sudah baik seperti sekarang ini,” pesannya.

Usai pelaksanaan upacara, Pangdam XII/Tpr menerima surprise berupa tumpeng dan kue ulang tahun dari Pemprov. Kalbar, Polda Kalbar, Lantamal XII/Pontianak dan Lanud Supadio. (Pendam XII/Tpr)**

Lihat insight dan iklan

Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN)

KM:Ketapang – Sekretaris Daerah Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si memimpin Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, pada Rabu (17/07/2024) di Halaman Kantor Bupati Ketapang.

Sekda dalam arahannya menekankan agar para ASN disiplin dalam bekerja dari hal yang kecil seperti Apel Gabungan ASN.

“Saya meminta BKPSDM agar yang tidak hadir dalam apel ini tanpa keterangan agar ditegur tertulis terutama Camat dan Kepala OPD. Saya ingin memberikan contoh teladan akan tanggung jawab akan disipilin, respek dan loyalitas kepada pimpinan,” tegas Sekda.

Oleh karena itu, Lanjut Sekda pada apel pagi kemaren, Ia meminta Pol PP untuk mulai kembali gerakan razia kepada ASN yang menongkrong di warung kopi pada jam kerja.

“Tindak tegas ASN yang nongkrong di warung kopi, apalagi jam-jam apel seperti ini, akan saya Apelkan nanti siang,” ujar Sekda.

Selain itu, Sekda menilai birokrasi ASN Pemerintah Daerah Ketapang saat ini sudah baik. Oleh karena itu Ia meminta jangan dirusak lagi.

“Karena ini tanggung jawab saya sebagai Sekda untuk menjaga marwah kita sebagai ASN. Jangan sampai kita dibilang makan gaji buta, sudah diberikan TPP dan gaji tapi tidak mencerminkan sikap, perilaku yang baik,” ucap Sekda.

Selanjutnya, terkait dengan hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI, Sekda meminta Asisten untuk mengkoordinir dalam memeriahkan HUT RI tersebut.

“Kita hidupkan lagi gotong royong seperti tahun lalu, nanti hari Jum’at bersama dinas perkim dan instansi vertikal kita akan adakan dulu senam bersama baru bergotong royong, kemudian lomba-lomba kerakyatan nanti bisa dipusatkan di kantor Bupati,” imbuhnya.

Selain itu, Sekda juga meminta Kepala BKPSDM untuk merancang kegiatan terkait Ulang Tahun Kopri tahun 2024 agar meriah.

“Tahun ini harus lebih meriah, seluruh pegawai bahkan masyarakat harus tahu bahwa Kopri ada Ulang Tahunnya. Jadi, jangan sampai ada ASN tidak tahu Ulang Tahun Kopri,” ujarnya.

“Saya ingin kita tetap kompak, solid, bekerja profesional kemudian bangga dengan profesi kita sebagai pegawai ASN,” tambah Sekda.

Selain itu, Sekda berharap agar seluruh ASN Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk menjaga nama baik, integritas terkait dengan perilaku-perilaku yang kurang baik khususnya judi online.

“Kita harus tahu ada beberapa diantara kita ini yang juga penggemar judi online. Oleh karena itu, saya harapkan segera merubah diri kemudian kepada kepala OPD, Camat dan Lurah masing-masing kita untuk menjaga diri dan ini menjadi atensi Polri bahkan Presiden. Saya tidak mau masalah ini terjadi di Kabupaten Ketapang” harap Sekda.

“Saya harapkan kita tetap bekerja profesional, menjaga nama baik daerah terutama kita tetap responsif terhadap persoalan-persoalan dimasyarakat. Tanamkan dalam diri kita, bahwa kita ini hakekatnya adalah pelayan, kita digaji oleh negara untuk melayani masyarakat, ketika ada persoalan dimasyarakat kita tetap solid, tidak berdiam diri tetapi harus kita respon,” pungkas Sekda.

Dalam apel ini juga diserahkan Penghargaan ProKlim diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terhadap masyarakat di lokasi tertentu yang telah melaksanakan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara berkelanjutan.

Pada tahun 2023 terdapat 8 Desa di Kabupaten Ketapang yang mendapatan penghargaan ProKlim Utama, yaitu :

1. Desa Suka Maju Kecamatan Muara Pawan.

2. Desa Kalinilam Kecamatan Delta Pawan.

3. Desa Paya Kumang Kecamatan Delta Pawan.

4. Desa Pematang Gadung Kecamatan Matan Hilir Selatan.

5. Desa Sungai Bakau Kecamatan Matan Hilir Selatan.

6. Desa Sinar Kuri Kecamatan Sungai Laur.

7. Desa Gema Kecamatan Simpang Dua.

8. Desa Mekar Raya Kecamatan Simpang Dua.

Selain itu, juga penyerahan bendera merah putih secara simbolis dalam rangka lounching gerakan sepuluh juta Bendera Merah Putih untuk HUT ke-79 Republik Indonesia tahun 2024 diberikan secara simbolis kepada Camat Delta Pawan, Lurah Kantor da Ketua forum pembauran kebangsaan

Turut hadir dalam Apel Gabungan ini, Staff Ahli Bupati, Asisten Sekda, para Kepala OPD, Camat, Kaban, Kabag, Kabid, Kepala Desa dan Staff ASN Pemerintahan Kabupaten Ketapang.**

Kepala KUA Sandai Ketapang Lolos Ikuti SPARK

KM:Ketapang – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Agus Kurniawan berhasil lolos seleksi nasional untuk mengikuti program Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik (SPARK) 2024 di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, dari 15 s.d 19 Juli 2024.

Penghulu Sandai ini akan bergabung dengan tujuh penyuluh dan penghulu lainnya Kalimantan Barat dan tergabung dari 40 peserta dari seluruh Kalimantan.

Menurut Agus, SPARK merupakan program intensif yang diselenggarakan Ditjen Bimas Islam, Subdit Bina Paham Keagamaan Islam dan Penanganan Konflik Urusan Agama Islam (BPKI-PK URAIS) Kementerian Agama. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penyuluh agama dan penghulu dalam menangani konflik di masyarakat.

“Peserta akan mendapatkan pelatihan komprehensif yang mencakup keterampilan komunikasi, mediasi, negosiasi, serta teknik fasilitasi dan manajemen konflik,” kata Agus, Rabu (17/7/2024).

Penulis aktif sejarah dan budaya Ketapang ini mengaku sangat antusias mengikuti program ini. “Ini adalah kesempatan berharga bagi saya untuk mengembangkan kemampuan dalam mediasi dan resolusi konflik. Saya berharap ilmu yang saya dapatkan nanti dapat bermanfaat bagi masyarakat Sandai dan sekitarnya,” ucap Agus.

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Ketapang Syarifendi memberikan apresiasi atas prestasi Agus Kurniawan ini. Dengan terpilihnya Agus Kurniawan untuk mengikuti SPARK adalah merupakan kebanggaan bagi Kabupaten Ketapang.

“Kami berharap agar ia dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, menyerap ilmu sebanyak-banyaknya, dan nantinya mampu mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam menjalankan tugasnya, khususnya dalam upaya menciptakan lingkungan masyarakat yang harmonis,” ujar Syarifendi.

Syarifendi juga menambahkan bahwa peningkatan kapasitas penyuluh agama dan penghulu sangat penting dalam menghadapi tantangan dinamika sosial di masyarakat.

“Kami berharap program ini dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan dan kemampuan penyelesaian konflik di Kabupaten Ketapang,” kata Syarifendi, mengharapkan.

Pemateri dalam program ini menghadirkan tokoh-tokoh terkemuka seperti Prof. Dr. Phil. H. Kamarudin Amin, Dirjen Bimas Islam Mayjen TNI Dr. Heri Wiranto, Deputi I Menkopolhukam dan serta fasilitator dari Nurani Perdamaian Indonesia.**