Sen. Agu 4th, 2025

Muhammad Saad

Staf Ahli Bupati Ketapang Hadiri Muspimcab PMII

Ketapang:KM – Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Kabupaten Ketapang, Drs. Darma, M.Pd., menghadiri Musyawarah Pimpinan Cabang (Muspimcab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Ketapang pada Rabu (26/2/2025) di Aula Rektorat Politeknik Ketapang. 

Membacakan sambutan tertulis Penjabat Sekda, Staf Ahli menyampaikan apresiasi terhadap peran PMII dalam mencetak kader-kader intelektual muda yang memiliki semangat kebangsaan, religiusitas, serta kepedulian sosial yang tinggi. 

“PMII bukan hanya organisasi mahasiswa biasa, tetapi juga wadah kaderisasi yang membentuk karakter pemimpin masa depan yang berintegritas dan berkontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Staf Ahli menekankan bahwa Muspimcab ini merupakan momentum penting bagi PMII untuk merumuskan kebijakan strategis, menyusun program kerja, serta mengevaluasi berbagai pencapaian organisasi. Ia berharap forum ini mampu menghasilkan gagasan-gagasan yang tidak hanya bermanfaat bagi internal organisasi, tetapi juga bagi kemajuan Kabupaten Ketapang. 

“Kesuksesan organisasi tidak hanya diukur dari jumlah anggotanya, tetapi juga dari kontribusi nyata yang diberikan kepada masyarakat luas,” ucapnya. 

Sebagai mitra strategis pemerintah, PMII diharapkan terus bersinergi dalam mengawal pembangunan daerah serta menjadi pelopor dalam menyuarakan aspirasi rakyat secara konstruktif dan solutif. 

“Pemerintah Kabupaten Ketapang sangat mendukung peran serta pemuda dan mahasiswa dalam pembangunan daerah. Kami berkomitmen menciptakan lingkungan yang kondusif bagi berkembangnya organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan agar generasi muda dapat mengoptimalkan potensinya di berbagai bidang,” tutur Staf Ahli. 

Ia juga mengingatkan para kader PMII untuk terus meningkatkan kapasitas diri, beradaptasi dengan era digitalisasi, serta memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keislaman dalam setiap langkah perjuangan. 

“Kami berharap PMII dapat terus menjadi jembatan yang menghubungkan aspirasi masyarakat dengan kebijakan pemerintah, sehingga tercipta sinergi yang harmonis dalam upaya meningkatkan kesejahteraan bersama,” tutupnya.**

Rapat Lintas Komisi, Bahas Ketersediaan BBM dan Sembako Jelang Ramadhan

Ketapang:KM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ketapang menggelar rapat kerja lintas komisi yang diinisiasi oleh Komisi II, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung DPRD Ketapang, Selasa (25/02/2025).

Rapat dibuka dan dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi II, M. Eri Setyawan, S.Sos., M.Ap, serta dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi IV, Nasdiansyah, S.E., M.E., dan Anggota Komisi II, Marzuki.

Rapat ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pertamina Ketapang, Hiswana Migas, serta sejumlah dinas terkait, guna membahas penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk sektor pertanian, perikanan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selain itu, rapat ini juga memastikan ketersediaan sembako dan gas elpiji menjelang bulan suci Ramadhan.

Dalam rapat tersebut, Hiswana Migas memberikan saran agar penyaluran BBM tidak hanya dilakukan melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN), tetapi juga melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Hal ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan kepada sektor-sektor yang membutuhkan.

Terkait ketersediaan gas elpiji 3 kg, Hiswana Migas meminta Pertamina untuk menambah pasokan di agen-agen penyalur resmi selama bulan Ramadhan.

Pertamina menyambut baik usulan tersebut dan berjanji akan segera menindaklanjutinya.

Sementara itu, Bagian Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang menyampaikan informasi mengenai Harga Eceran Tertinggi (HET) gas elpiji 3 kg, yaitu sebesar Rp18.500. Penyesuaian harga juga berlaku berdasarkan jarak yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Ketersediaan sembako selama bulan Ramadan dipastikan aman, berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UMKM (Disperindagkop dan UMKM) serta Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan.

Disperindagkop dan UMKM juga berencana menggelar pasar murah di beberapa kecamatan untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

DPRD Ketapang berharap sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan program-program pemerintah daerah yang berpihak pada kepentingan masyarakat.**

Pemkab Ketapang Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan, Libatkan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Ketapang:KM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang mengambil langkah cepat untuk mengatasi kerusakan jalan yang menjadi keluhan masyarakat. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Syamsul Islami, S.IP., M.T., memimpin rapat koordinasi khusus untuk membahas penanganan ruas jalan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan. Rapat penting ini berlangsung di Ruang Rapat Bupati Ketapang, Selasa (25/02/2025).

Rapat tersebut digelar sebagai respons terhadap kondisi ruas jalan yang rusak di berbagai wilayah Kabupaten Ketapang. Selain itu, rapat ini juga merupakan tindak lanjut dari surat Bupati Ketapang yang menekankan pentingnya penanganan segera terhadap ruas jalan yang menjadi prioritas pemerintah daerah.

“Sesuai arahan pimpinan, terdapat belasan ruas jalan prioritas Pemkab Ketapang yang harus segera ditangani. Di antaranya adalah Jalan Pelang – Kepuluk dan Jalan Tumbang Titi – Tanjung Jelai Hulu,” ungkap Syamsul Islami.

Lebih lanjut, Syamsul Islami menegaskan bahwa Pemkab Ketapang tidak hanya fokus pada ruas jalan yang menjadi tanggung jawab kabupaten, tetapi juga akan memberikan perhatian pada ruas jalan yang merupakan tanggung jawab nasional dan provinsi.

“Ruas jalan yang merupakan tanggung jawab nasional dan provinsi juga akan menjadi atensi pemerintah kabupaten ketapang,” tegasnya.

Rapat koordinasi ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting di lingkungan Pemkab Ketapang, antara lain Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dan Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Sekretariat Daerah (Setda) Ketapang.

Dengan melibatkan berbagai pihak terkait dan memanfaatkan program TJSL perusahaan, Pemkab Ketapang optimis dapat segera mengatasi permasalahan kerusakan jalan dan meningkatkan infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat.**

Ketapang Siapkan Penyambutan Untuk Bupati Alexander Wilyo Usai Retret di Akmil

Ketapang:KM – Pemerintah Kabupaten Ketapang tengah mempersiapkan penyambutan untuk Bupati Alexander Wilyo, S.STP., M.Si, yang akan kembali setelah menyelesaikan retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Rapat persiapan dipimpin oleh Asisten Bidang Administrasi Umum, Devy Harinda, S.STP., M.E, di Ruang Rapat Sekda Ketapang pada Selasa, 25 Februari 2025.

Rapat tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. Hal ini menunjukkan sinergi kuat antara pemerintah dan masyarakat dalam menyambut pemimpin daerah.

“Koordinasi yang baik sangat penting agar penyambutan berjalan lancar dan mencerminkan semangat kebersamaan masyarakat Ketapang,” ujar Devy Harinda dalam rapat tersebut.

Penyambutan ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu membangun Kabupaten Ketapang yang lebih maju di bawah kepemimpinan Bupati Alexander Wilyo.

Rangkaian acara penyambutan direncanakan akan melibatkan berbagai unsur masyarakat, sebagai wujud apresiasi dan dukungan terhadap kepemimpinan beliau.**

KETUA DPRD KETAPANG KOLABORASI SEMUA ELEMEN KUNCI KEMAJUAN KABUPATEN KETAPANG

Ketapang:KM – Ketua DPRD Kabupaten Ketapang, Achmad Sholeh, ST., M.Sos, menyampaikan kebanggaannya atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang yang baru pada 20 Februari 2025, yang dilantik langsung oleh Presiden Republik Indonesia. Menurutnya, Kabupaten Ketapang kini memiliki pemimpin yang penuh komitmen untuk membawa perubahan positif, namun ia juga mengingatkan bahwa program kerja 100 hari pertama yang dimulai oleh pasangan Bupati dan Wakil Bupati, hanya merupakan langkah awal dan bukan solusi instan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di daerah.

“Program kerja 100 hari ini hanyalah vitamin bagi Kabupaten Ketapang. Tidak mungkin permasalahan yang sudah lama ada bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Namun, kita semua harus optimis dan mendukung langkah-langkah awal yang diambil oleh Bupati dan Wakil Bupati,” ungkap Achmad Sholeh dalam pertemuan dengan awak media usai menghadiri Forum Konsultasi Publik Ranwal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, Senin (24/2/2025).

Dia menambahkan, untuk Ketapang dapat maju dan berkembang, dibutuhkan kolaborasi antara seluruh elemen, mulai dari legislatif, eksekutif, yudikatif, hingga masyarakat. “Ketapang sangat luas dan kompleks, dan tidak mungkin diselesaikan hanya dengan APBD Kabupaten. Kita harus bersama-sama dengan pemerintah provinsi dan pusat untuk memastikan pembangunan berjalan optimal,” katanya.

Dalam kesempatan ini, Achmad Sholeh juga menegaskan dukungannya terhadap program-program yang berpihak pada masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa meskipun DPRD Ketapang memiliki jumlah anggota yang terbatas, kepala daerah tak perlu khawatir, karena selama program yang dijalankan berfokus pada kepentingan masyarakat, DPRD akan terus mendukung sepenuhnya.

Salah satu program yang menarik perhatian Achmad Sholeh adalah bantuan seperti bedah rumah dan bibit bersubsidi yang disampaikan oleh Wakil Bupati Jamhuri Amir, SH, pada pembukaan Ranwal RPJMD. “Bantuan ini bukan hanya untuk orang-orang terdekat kita, tetapi untuk seluruh masyarakat Ketapang yang membutuhkan. Kami berharap dengan adanya bibit sawit bersubsidi, dalam lima tahun ke depan, masyarakat Ketapang bisa mandiri dan tidak bergantung pada bantuan,” tambahnya.

Selain itu, Achmad Sholeh menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan yang ada di Ketapang harus ikut bertanggung jawab dalam membantu perbaikan infrastruktur daerah, khususnya dalam menjaga dan memperbaiki jalan-jalan yang berada di sekitar wilayah operasional mereka. “Jangan hanya mengambil hasil bumi Ketapang, tetapi juga harus memberikan kontribusi nyata untuk memperbaiki kondisi daerah ini,” tegasnya.

Namun, Ketua DPRD Ketapang ini juga mengingatkan bahwa suksesnya program-program Kepala Daerah ini bukan hanya tanggung jawab bupati dan wakil bupati, melainkan tugas bersama seluruh elemen masyarakat. “Bupati dan Wakil Bupati bisa memiliki program yang bagus, tapi jika masyarakat dan elemen-elemen lainnya tidak mendukung, program itu tidak akan berhasil,” tuturnya.

Dalam kaitannya dengan efisiensi anggaran, Achmad Sholeh mengingatkan bahwa meskipun tidak ada perjalanan dinas ASN, bukan berarti mereka tidak bekerja. Dengan adanya sistem online yang mempermudah komunikasi dan koordinasi, diharapkan semua program dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

Ia mengakui bahwa ini merupakan pekerjaan rumah yang berat bagi kepala daerah yang terpilih, terutama karena Kabupaten Ketapang mengalami pengurangan anggaran sebesar Rp 147 milyar, yang tentunya berdampak besar pada pembangunan.

Tak lupa, Achmad Sholeh juga menyampaikan pesan kepada kepala daerah untuk mengevaluasi kinerja semua OPD, karena ada ketimpangan yang perlu diperbaiki antara perintah kepala dinas dan staf.

Achmad Sholeh juga menginformasikan bahwa Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, SSTP., M.Si, telah menginstruksikan seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Ketapang untuk ikut serta menjaga dan memperbaiki jalan-jalan di sekitar perusahaan mereka.

Terakhir, dalam suasana menjelang bulan suci Ramadhan, Ketua DPRD Ketapang mengucapkan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh umat Muslim. “Semoga kita dapat menjalani puasa Ramadhan dengan penuh keberkahan,” tutupnya.

Dengan semangat kolaborasi, kerja keras, dan dukungan bersama, Achmad Sholeh berharap Kabupaten Ketapang bisa segera mencapai kemajuan yang lebih baik di masa mendatang.**

Staf Ahli Bupati Hadiri Pertemuan Awal Tahun Sekber PSDA

KetapanngKM – Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Drs. H. Maryadi Asmu’ie, M.M., menghadiri Pertemuan Awal Tahun 2025 Sekretariat Bersama Pengelolaan Sumber Daya Alam (Sekber PSDA) Berkelanjutan Kabupaten Ketapang, Selasa (25/2/2025) di Ruang Rapat Bappeda Kabupaten Ketapang.

Membacakan sambutan tertulis PJ Sekda, Staf Ahli menyampaikan apresiasi terhadap peran Sekber PSDA yang telah menjadi wadah koordinasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, serta organisasi non-pemerintah (NGO/LSM) dalam pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. 

“Pemerintah Kabupaten Ketapang menyambut baik kolaborasi yang dilakukan oleh Sekber PSDA dalam mengoordinasikan dan mensinergikan berbagai kegiatan pengelolaan sumber daya alam demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Staf Ahli menekankan pentingnya prinsip keberlanjutan dalam setiap aktivitas pemanfaatan sumber daya alam. Menurutnya, pembangunan yang melibatkan berbagai pihak harus tetap menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan. 

“Jangan sampai pemanfaatan sumber daya alam dilakukan secara berlebihan dan mengabaikan asas keberlanjutan. Kita harus memastikan bahwa sumber daya yang ada dapat terus dimanfaatkan oleh generasi mendatang,” ucapnya. 

Sebagai bukti nyata dari kolaborasi yang telah difasilitasi Sekber PSDA, Pemerintah Kabupaten Ketapang telah menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 48 Tahun 2023 tentang Masterplan Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Tata Kelola Gambut. Selain itu, telah disusun dokumen Rencana Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup (RPPLH) Kabupaten Ketapang 2024-2054 serta Rencana Aksi Daerah Kelapa Sawit Berkelanjutan (RAD KSB). 

“Oleh karena itu, kami berharap Sekber PSDA dapat terus bekerja maksimal di tahun 2025 dan menjadi mitra strategis dalam mendukung program pembangunan daerah,” tutur Staf Ahli. 

Lebih lanjut, Staf Ahli menegaskan bahwa kolaborasi merupakan kunci utama keberhasilan pembangunan berkelanjutan. Ia berharap rapat ini dapat menghasilkan rencana kegiatan yang konkret dan bermanfaat bagi masyarakat serta mendukung rencana kerja pemerintah daerah. 


“Kami berharap pertemuan ini dapat menjaring isu-isu strategis yang ada di Kabupaten Ketapang dan segera tersusun rencana kegiatan Sekber PSDA Tahun 2025 untuk mendukung pembangunan di daerah kita,” tegasnya. 


Acara ini dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, NGO, serta camat dari beberapa wilayah di Kabupaten Ketapang. Pertemuan ini bertujuan untuk menjaring isu-isu strategis dan menyusun rencana kerja Sekber PSDA untuk tahun mendatang.**

Wabup Jamhuri Amir Silaturahmi ke Kediaman Mantan Bupati Ketapang Martin Rantan

Ketapang:KM – Wakil Bupati (Wabup) Ketapang Jamhuri Amir, SH melakukan kunjungan silturahmi ke kediaman Mantan Bupati Martin Rantan Periode 2016-2025, Selasa (25/02/2025) pagi.

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Jamhuri Amir mengucapkan terima kasih kepada Martin Rantan atas sambutan hangatnya.

Selain itu, Ia juga menyampaikan salam dari Bupati Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si karena tidak bisa ikut bersama karena, Bupati masih sedang orientasi mengikuti Retreat Kepala Daerah di Lembah Tidar Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah usai dilantik.

“Semoga hubungan harmonis dan penuh rasa kekeluargaan ini dapat terus terjaga kedepannya,” harap Wabup.**

BUPATI SAMPAIKAN ARAHAN SECARA DARING, DI FORUM KONSULTASI PUBLIK RANWAL RPJMD 2025-2029

Ketapang:KM – Wakil Bupati Ketapang, Jamhuri Amir, S.H., membuka Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) Kabupaten Ketapang Tahun 2025-2029, pada Senin (24/2/2025) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang.

turut di hadiri ketua DPRD Ketapang Achmmad Sholeh, ST.,M.Sos, Ketua Komisi III Mia Gayatri, SE, ketua Komisi I Gusmani, SE., SM, wakil Ketua Komisi II M Eri, Setyawan, S.Sos.,M.AP, Wakil Ketua Komisi IV Nasdiansyah, S.E, M.E.,para stafp akhli bupati, para asisten, kepala OPD Ketapang, para pimpinan Perusahaan, organisasi kemasyarakatan dan lainya.

Wabup dalam sambutannya mengatakan forum ini menjadi tahap penting dalam perencanaan pembangunan daerah lima tahun ke depan.

Oleh karena itu, Ia mengajak seluruh peserta, termasuk perwakilan instansi pemerintah, akademisi, organisasi masyarakat, dan dunia usaha, untuk aktif memberikan masukan guna menyempurnakan rancangan awal RPJMD.

“Forum ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk merancang pembangunan Kabupaten Ketapang secara lebih baik dan berkeadilan. Masukan dari berbagai pihak sangat penting agar RPJMD yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Di tengah acara, Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP., M.Si., turut memberikan arahan secara daring sebelum forum resmi dibuka. Dalam arahannya. Bupati menegaskan bahwa penyusunan RPJMD harus berdasarkan data yang akurat dan mempertimbangkan berbagai aspek strategis pembangunan.

“Kita harus memastikan bahwa strategi pembangunan yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan daerah. RPJMD ini tidak hanya mengandalkan APBD, tetapi juga harus melibatkan berbagai sumber pendanaan lain, termasuk investasi sektor swasta,” tegas Bupati.

Bupati juga menyoroti pentingnya pemerataan pembangunan, khususnya dalam bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Ia menekankan bahwa setiap sekolah harus memiliki fasilitas yang memadai, termasuk kursi, seragam, dan sepatu bagi siswa.

“Saya juga mengingatkan agar akses terhadap layanan kesehatan terus ditingkatkan guna memperbaiki indeks pembangunan manusia di Kabupaten Ketapang,” ucapnya.

Setelah arahan dari Bupati, Wakil Bupati Ketapang secara resmi membuka Forum Konsultasi Publik Ranwal RPJMD Kabupaten Ketapang 2025-2029.

“Saya berharap forum ini dapat menghasilkan perencanaan yang lebih baik dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ucap Wabup.

Dengan dimulainya forum ini lanjut Wabup, proses penyusunan RPJMD Ketapang 2025-2029 resmi berjalan, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat berkontribusi dalam menyusun dokumen perencanaan yang inklusif dan berbasis kebutuhan riil masyarakat.

Pada Kesempaatan itu Wakil ketua Komisi II M Eri, Setyawan, S.Sos.,M.AP meenyampaikan Agenda ini bertujuan untuk memperoleh saran dan masukan, serta aspirasi dan harapan dari para pemangku kepentingan serta dari berbagai stakeholder guna penyempurnaan Ranwal RPJMD untuk menjadi Rancangan RPJMD.

“Penyampaiaan Penyesuian Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Bapak Alexander Wilyo –  Jamhuri kedalam program prioritas menjadi fokus utama dalam kegiatan ini, sehingga program-program yang mengutamakan kepentingan masyarakat serta pembangunan Ketapang yang berkelanjutan dan Mandiri diharapkan dapat terwujud,”ujarnya


Dia juga  menyampaikan betapa pentingnya regulasi atau payung hukum yang nantinya akan menjadi pegangan bagi OPD didalam merealisasikan program-program tersebut. Selanjutnya, Eri memberikan saran kepada Bupati Ketapang agar dapat mendorong UMKM Ketapang dengan menyediakan lokasi Sentra UMKM, sehingga penggiat UMKM Ketapang dapat bertumbuh dengan pesat dan baik. Dan disisi lain juga dapat membantu peningkatan PAD Ketapang.

“Kemudian, sinergitas sektor swasta dalam hal ini Pihak perusahaan baik itu Perkebunan, Pertambangan maupun sektor lainnya juga diharapkan dapat memberikan dampak nyata terhadap percepatan pembangunan di Ketapang, terutama dalam Pembangunan Infrastruktur Jalan, Jembatan, Rumah Ibadah, dan bantuan sosial lainnya,”tutupnya.**

WAKIL BUPATI KETAPANG GELAR SYUKURAN DAN SHOLAT MAGHRIB BERSAMA TEMPATI RUMAH DINAS JABATAN

Ketapang:KM – Gelar syukuran dan sholat maghrib bersama, Wakil Bupati Ketapang Jamhuri Amir. SH resmi menempati rumah dinas jabatan di Jalan Brigjend Katamso Kelurahan Sukaharja, pada Senin (24/02/2025) Malam.

Acara ini merupakan rangkaian prosesi pindah rumah dinas jabatan Wakil Bupati Ketapang, sebelumnya juga dilakukan sholat shubuh berjamaah dan ramah tamah.

Sholat magrib bersama ini dipimpin langsung KH. Dudung Basuni Ahmad dan sebagai Muadzin, Drs. H. Maryadi Asmu’ie, MM yang juga menjabat Staff Ahli Bupati Ketapang bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan tahlilan dan yasinan bersama, memohon keberkahan serta ketenteraman selama menempati rumah dinas. Sebagai penutup, dilaksanakan makan bersama tamu undangan yang hadir sebagai simbol rasa syukur.

Acara berlangsung sederhana, tetapi tetap khidmat. Kegiatan ini turut dihadiri Asisten, Staff Ahli Bupati, para Kepala OPD, Pemuka Agama, keluarga dan kerabat wakil bupati, hingga sejumlah ASN di lingkungan Pemkab. Ketapang.

Wabup dalam kesempatan tersebut mengatakan, selain dalam rangka hajatan dan pindah rumah tentu tidak lain, acara ini adalah menjalin kembali tali silaturahim.

“Pada hari ini merupakan hari pertama mulai saya bekerja, tadi sudah memimpin rapat berkaitan dengan rencana awal kegiatan pemerintah daerah untuk 5 tahun kedepan,” ucap Wabup saat menyampaikan sambutannya.

Oleh karena itu, Wabup berharap kedepan tidak ada kendala agar Ia dapat menjalan tugas sebaik-baiknya demi masyarakat bangsa dan agama khususnya di Kabupaten Ketapang ini.

“Terima kasih telah memenuhi undangan kami untuk datang pada kegiatan kita malam ini dalam rangka syukuran pindah rumah. Mudah-mudahan dalam perjalanan kita selalu diberikan Allah SWT kesehatan dan kami mohon doa agar kami dapat mengemban amanah yang diberikan kepada kami dengan baik dan seadil-adilnya,” pungkas Wabup.**

Wabup Jamhuri Amir Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD Tahun 2025-2029

Ketapang:KM – Wakil Bupati Ketapang Jamhuri Amir, S.H membuka langsung acara forum Konsultasi publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029 Kabupaten Ketapang yang diselenggarakan oleh Bappeda Ketapang, Senin (24/02/2025) bertempat di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Ketapang.

Forum Konsultasi Publik RPJMD Ketapang Tahun 2025, bertujuan untuk memperoleh saran dan masukan, serta aspirasi dan harapan dari para pemangku kepentingan serta dari berbagai stakeholder guna penyempurnaan Ranwal RPJMD untuk menjadi Rancangan RPJMD.

Penyampaiaan Penyesuian Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si dan  Jamhuri Amir, S.H kedalam program prioritas menjadi fokus utama dalam kegiatan ini, sehingga program-program yang mengutamakan kepentingan masyarakat serta pembangunan Ketapang yang berkelanjutan dan Mandiri diharapkan dapat terwujud.

Acara ini turut di hadiri ketua DPRD Ketapang Achmmad Sholeh, ST.,M.Sos, Ketua Komisi III Mia Gayatri, SE, ketua Komisi I Gusmani, SE., SM, wakil Ketua Komisi II M Eri, Setyawan, S.Sos.,M.AP, Wakil Ketua Komisi IV Nasdiansyah, S.E, M.E.,para stafp akhli bupati, para asisten, kepala OPD Ketapang, para pimpinan Perusahaan, organisasi kemasyarakatan dan lainya.**