Ming. Agu 10th, 2025

Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang Pimpin Apel Pertama

Ketapang:KM – Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Dedy Sophiardi, S.STP., memimpin apel perdana di lingkungan Kantor Bupati Kabupaten Ketapang, Senin (6/1/2025) di halaman kantor Bupati Ketapang.

Dalam amanatnya, Pj Sekda menyampaikan beberapa poin penting terkait kegiatan pemerintah daerah serta penerapan peraturan terbaru terkait pakaian dinas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pj Sekda mengingatkan pentingnya menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas pada tahun 2024, serta mempersiapkan diri dengan baik untuk menjalankan perencanaan di tahun 2025. Salah satu perhatian utama adalah pelaksanaan Permendagri Nomor 10 Tahun 2024 tentang pakaian dinas di lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah. Pj Sekda menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Ketapang telah menindaklanjuti aturan ini dengan Surat Edaran Bupati, yang saat ini masih dalam proses penandatanganan. Ia berharap, setelah surat edaran tersebut diterbitkan, akan ada sosialisasi agar seluruh ASN, termasuk P3K, dapat mematuhi aturan baru ini.

Pj Sekda mengimbau seluruh perangkat daerah untuk terus bekerja efektif dan efisien, mengingat adanya beberapa libur panjang di awal tahun 2025, seperti Isra mi’raj dan Imlek, yang bisa mempengaruhi kinerja. Ia mengajak seluruh ASN untuk menyelesaikan segala tugas yang tertunda dan mempersiapkan diri dengan baik dalam menjalankan program-program yang telah disusun untuk tahun 2025.

Dengan semangat yang tinggi, Pj Sekda menutup amanatnya dengan harapan agar seluruh kegiatan pemerintah daerah dapat terlaksana dengan lancar, sesuai dengan target yang telah ditetapkan.**

Terkait Narkoba, Dua Warga Diamankan Polsek Nanga Tayap

Ketapang:KM – Polsek Nanga Tayap, Polres Ketapang, mengamankan dua warga Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang, berinisial RS (36) dan DK (36), atas dugaan penyimpanan dan penguasaan narkotika jenis sabu. Penangkapan dilakukan pada Kamis, 2 Januari 2025, di sebuah rumah di Desa Kayong Hulu, Kecamatan Nanga Tayap.

Kapolres Ketapang AKBP Setiadi, SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Nanga Tayap AKP Adi Sudirman, SAP, MAP, menyatakan bahwa penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat tentang adanya aktivitas transaksi narkoba di lokasi tersebut.

“Benar, pada Kamis, 2 Januari 2025, sekitar pukul 14.00 WIB, kami berhasil mengamanan dua pelaku tak terduga, RS dan DK, di sebuah rumah di Desa Kayong Hulu. Saat dilakukan penggeledahan, yang disaksikan Ketua RT dan sejumlah warga, kami menemukan 11 plastik klip kecil berisi serbuk kristal dugaan sabu, dua klip plastik kecil berisi narkotika jenis inex, dua sendok sabu, tiga timbangan digital, satu bong, serta tiga kantong putih berisi klip plastik kosong,” ujar AKP Adi pada Sabtu, 4 Januari 2025.

Kedua pelaku beserta barang bukti kini telah diamankan di Mapolres Ketapang. Polisi juga telah melakukan gelar perkara untuk menaikkan status kasus ini ke tahap penyidikan.

“Kami tidak berhenti pada kedua pelaku ini. Pengembangan terus dilakukan untuk mengungkap jaringan narkoba yang lebih besar. Saat ini, keduanya dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) dan/atau Pasal 112 ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tambah AKP Adi.

Pihak kepolisian berharap kerja sama dari masyarakat untuk memberikan informasi terkait peredaran narkoba, guna menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari narkotika.**

Kasus HIV/AIDS di Ketapang Meningkat, Sebanyak 113 Orang Terpapar

Ketapang:KM – Jumlah pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Ketapang-Kalbar menunjukkan peningkatan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Ketapang, pada tahun 2023 tercatat 103 kasus. Sementara itu, hingga November 2024, angka tersebut meningkat menjadi 113 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, dr. Feria Kowura, menyampaikan kepada sejumlah media pada Kamis (02/01/2025) bahwa data tersebut merupakan hasil laporan yang dicatat secara resmi di Dinkes Ketapang.

Sebagian besar orang yang terinfeksi HIV/AIDS tidak menyadari dirinya terinfeksi karena gejalanya tidak langsung terlihat pada tahap awal. Oleh karena itu, dr. Feria mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan, terutama bagi mereka yang memiliki faktor risiko tinggi.

“Kami terus melakukan upaya skrining untuk mengetahui jumlah pengidap HIV/AIDS di Ketapang. Tujuannya agar mereka segera mendapatkan pengobatan yang tepat dan mencegah penularan lebih lanjut,” ujar dr. Feria.

Ia menambahkan, untuk mengantisipasi perlunya seseorang mendeteksi dini. Layanan untuk mendeteksi HIV/AIDS dapat dilakukan di puskesmas dan diberikan secara gratis.

“Dengan deteksi dini, pengidap HIV/AIDS bisa mendapatkan pengobatan yang tepat sehingga kualitas hidup lebih baik, dan penularan virus bisa dicegah,” imbuhnya.

HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh, khususnya CD 4 positieve T-Sel dan Magropages komponen-komponen utama sistem kekebalan sistem) yang merupakan komponen utama sistem imun manusia. Akibatnya, penderita menjadi rentan terhadap berbagai infeksi dan penyakit.

HIV / AIDS menular melalui cairan tubuh seperti darah, sperma, cairan vagina, cairan anus, dan ASI. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami cara penularannya.

Berikut beberapa cara penularan HIV/AIDS yang perlu diwaspadai :

  • Hubungan seksual tidak aman atau Tidak menggunakan kondom atau bergonta-ganti pasangan.
  • Penggunaan jarum suntik tidak steril. Misalnya, saat menggunakan narkoba atau membuat tato.
  • Transfusi darah, terutama jika darah yang diterima tidak melalui pemeriksaan ketat.
  • Kehamilan, persalinan, atau menyusui. Ibu yang menular dapat menularkan virus kepada bayi.
  • Penggunaan alat bantu seks bersama, dan alat tersebut tidak steril atau digunakan secara bergantian.

Meningkatnya kasus HIV/AUDS di Ketapang menjadi pengingat penting bagi semua pihak untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap virus ini. Pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat diharapkan bekerja sama dalam memerangi penyebaran HIV/AIDS.**

Pj. Sekda Ketapang Pimpin Upacara Hari Amal Bakti ke-79 Kementerian Agama

Ketapang:KM – Pj. Sekretaris Daerah Kab. Ketapang, Dedy Shopiardi, S.STP mewakili Bupati Ketapang bertindak selaku Pembina Upacara Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-79 Kementerian Agama RI Tahun 2025, Jum’at (3/1/2025).

Upacara diselenggarakan di halaman kantor Kementerian Agama Ketapang berjalan dengan baik, lancar, aman dan penuh khidmat, mengangkat Tema : “Umat Rukun Menuju Indonesian Emas,”

Hadir pada kesempatan itu, Kepala Kemenag Kabupaten Ketapang, Para Pejabat Lingkup Kemenag Ketapang, Para KUA Se-Kabupaten Ketapang, Para Dewan Guru Lingkup Kemenag Ketapang, Dan Seluruh Peserta Upacara.

Pj. Sekretaris Daerah Kab. Ketapang, Dedy Shopiardi, S.STP membacakan sambutan tertulis Menteri Agama RI, antara lain menyampaikan, saat ini kita kembali memperingati hari bersejarah bagi Kementerian Agama dan seluruh umat beragama, 79 tahun yang lalu tepatnya 3 Januari 1946 Kementerian Agama secara resmi dibentuk dalam Kabinet Syahrir II dengan Menteri Agama pertama Haji Muhammad Rasyidi.

Moment itu setiap tahun diperingati sebagai Hari Amal Bhakti (HAB), penamaan hari Amal bhakti merefleksikan sikap rendah hati dan nilai-nilai pengabdian luar biasa para pendahulu kita dalam memaknai kehadiran Kementerian Agama.

Semangat memperingati hari Amal Bakti tahun 2025 tak dapat dipisahkan dari komitmen seluruh jajaran Kementerian Agama dalam mendukung dan mengimplementasikan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, antara lain memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia, hingga memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

Kementerian Agama harus mampu menguatkan peran dalam kampanye penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan alam dan budaya sejalan dengan Asta Cita Presiden.

Salah satu tugas terpenting Kementerian Agama, di samping bimbingan kehidupan beragama dan sarana peribadatan ialah peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan pada semua jalur jenjang dan jenis pendidikan.

Pendidikan adalah kumpulan masa depan bangsa yang harus difasilitasi dengan sistem pendidikan berkualitas dan terjangkau, proses pendidikan akan menghasilkan sumber daya manusia Unggul dalam praktek penguasaan sains teknologi, literasi dan memiliki kepedulian sosial anak-anak dan peserta didik yang Sehat cerdas dan berakhlak mulia adalah modal kekuatan bangsa dalam mengarungi percaturan Global, mendukung program prioritas pemerintah Prabowo-Gibran makan bergizi gratis akan dilaksanakan pada lembaga pendidikan Kementerian Agama, pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan adalah cita-cita kementerian agama dari masa ke masa semua warga laki-laki maupun perempuan baik yang kaya maupun yang kurang mampu termasuk penyandang disabilitas harus mendapat layanan pendidikan agama dan keagamaan yang setara dan berkeadilan.

Dan pemberdayaan ekonomi juga menjadi konsentrasi Kementerian Agama, ini dilakukan dalam upaya mewujudkan rasa cinta pemerintah dan mengentaskan kemiskinan, hal itu antara lain dilakukan kementerian agama melalui program kemandirian Pesantren, pengembangan ekosistem ekonomi Haji, serta optimalisasi pemberdayaan tata kelola zakat, wakaf, dana punia dan gerakan filantropi lainnya. Kementerian agama terus berkomitmen pada proses reformasi birokrasi dan penguatan meritokrasi dalam tata kelola organisasi. Ini juga menjadi bagian penting dari upaya pencegahan korupsi di kementerian agama, seorang tokoh teladan pemberantasan korupsi Alamarhum Baharuddin Lopa mengataka : “Banyak yang salah jalan, tapi merasa tenang, karena banyak teman yang sama-sama salah. Beranilah menjadi benar, meskipun sendirian,” tutup Sekda.

Malam Jum’at Ceria Gasak Mandau Putra 5-0

MJC Gasak Mandau Putra 5-0

Ketapang:KM – Club sepakbola MJC (Malam Jumat Ceria) tampil gemilang di final IKKRAMAT Cup 2024, dengan meraih kemenangan telak 5-0 atas Mandau Putra. Laga puncak yang digelar di Lapangan Gusti Muhammad Saunan, Kelurahan Mulia Kerta, Kabupaten Ketapang, Kamis (26/12/2024), menyaksikan dominasi MJC sejak menit pertama.
Pada babak pertama, MJC sudah unggul 2-0. Gol pertama tercipta melalui aksi gemilang Wiratama (nomor punggung 11), yang mencetak gol pembuka di menit awal.

Gusti R (nomor punggung 14) menggandakan keunggulan MJC dengan gol kedua. Meski pertandingan sempat memanas dengan ketegangan antar pemain, wasit Robiansyah mampu menjaga jalannya pertandingan dengan lancar.

Di babak kedua, MJC semakin menguasai permainan. Pada menit ke-55, Wiratama kembali mencetak gol keduanya, memperbesar keunggulan menjadi 3-0. Tak lama kemudian, bola muntah dari kiper Mandau Putra, Darma, dimanfaatkan dengan baik oleh Wiratama untuk gol ketiga MJC. Keunggulan semakin meyakinkan setelah gol kelima tercipta melalui kaki Irvan Wahyudi (nomor punggung 15), menjadikan skor akhir 5-0.

Dengan kemenangan ini, MJC tidak hanya meraih Piala Bergilir Ikkramat Cup, tetapi juga hadiah uang pembinaan sebesar Rp. 15.000.000 dan trofi. Mandau Putra, meski kalah, tetap pulang dengan trofi dan uang pembinaan Rp. 10.000.000. Juara ketiga bersama masing-masing memperoleh Rp. 5.000.000.

Ketua Dewan Mangku Ikkramat, Uti Royden Top, menyampaikan rasa terima kasih atas kelancaran acara yang berlangsung dari awal hingga akhir tanpa adanya keributan.

Hal ini berkat kerjasama dan dukungan masyarakat Kelurahan Mulia Kerta serta Pamswakarsa yang bekerja sama dengan Polsek Benua Kayong dan Koramil Benua Kayong. Ia menegaskan bahwa klub yang terlibat dalam kerusuhan akan ditindak tegas.

“Kami akan menindak tegas klub yang membuat kerusuhan dalam kejuaraan ini,” ujarnya.

Otop menambahkan, untuk Ikkramat Cup tahun 2025, yang dijadwalkan berlangsung pada bulan September, lapangan sepakbola Gusti Muhammad Saunan akan mengalami perbaikan.

“Pada awal Januari, lapangan ini akan ditanami rumput, sehingga sampai dengan bulan September, lapangan tidak bisa dipergunakan,” Otop.

Otop menekankan, lapangan sepakbola Gusti Muhammad Saunan merupakan lapangan bersejarah. Telah menjadi tempat yang sangat penting dalam pelaksanaan kejuaraan ini.

Ketua KNPI Kabupaten Ketapang itu juga mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang berpartisipasi dalam kejuaraan sepakbola Ikkramat Cup 2024.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang ikut berpartisipasi sehingga kejuaraan ini dapat berjalan dengan lancar,” ujar Uti Royden Top.

Kejuaraan yang berlangsung selama 17 hari ini resmi ditutup oleh Kadispora, Satuki Huddin, yang mewakili Bupati Ketapang. Hadir pula dalam acara penutupan, Ketua Koni Sarjan, Ketua Harian Askab PSSI Sikat Gudag, Ketua Asosiasi Sepakbola Perempuan, serta tokoh masyarakat dan agama. **

Open House Natal Bupati Ketapang

Ketapang:KM – Perayaan Natal tahun 2024 ini menjadi momen spesial sekaligus momen penuh haru bagi Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos setelah kurang lebih dari 10 tahun memimpin Kabupaten Ketapang.

Pada Open House Natal yang kedua di Pendopo Bupati setelah sebelumnya di Balai Sungai Kedang, Bupati 2 periode ini menyampaikan salam perpisahan khususnya kepada Bagian Prokopim dan Bagian Umum Setda Ketapang, yang turut membantu dan melayani dirinya selama bertugas sebagai Bupati Ketapang.

“Pada kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih, karena ini Natal terakhir bersama dengan saya di Pendopo sebagai Bupati Ketapang. Untuk tahun depan Natalnya saya sebagai masyarakat biasa,” ungkap Bupati Martin Rantan penuh haru, Kamis (26/12/2024) di Pendopo Bupati.

Oleh karena itu, Bupati berharap semua kebaikan yang telah diberikan kepadanya selama menjabat agar bisa di balas oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Sementara itu, Kabag Prokopim, Rio Marisa, S.STP.,.ME dalam kesempatan tersebut, merasa bangga kepada Bupati yang selama ini telah banyak mengayomi dan memberikan pelajaran yang berharga baginya dan rekan-rekan di Bagian Prokopim Ketapang.

“Terima kasih selama ini pak, dan mohon maaf apabila kami dalam melayani Bapak selama ini dan mungkin sampai Bapak selesai ada kekurangan yang disengaja maupun tidak disengaja, pada dasarnya kami ingin memberikan yang terbaik,”ucapnya.

Perayaan Natal tahun 2024 ini tidak hanya membawa sukacita bagi umat Kristiani khususnya di Kabupaten Ketapang, tetapi juga menjadi momen tak terlupakan bagi Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos untuk berpamitan kepada masyarakat Ketapang dengan penuh kehangatan dan harapan akan masa depan yang lebih baik.**

Malam Ta’aruf dalam rangka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-XXXII

NGABANG:KM – Pemerintah Daerah Kabupaten Landak menggelar Malam Ta’aruf dalam rangka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-XXXII Kalimantan Barat di Kabupaten Landak Tahun 2024, di Aula Besar Kantor Bupati Landak. Sabtu (07/12/2024).

Malam Ta’aruf ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-XXXII Kalimantan Barat yang akan berlangsung selama tujuh hari sejak tanggal 8-14 Desember 2024.

Pada kesempatan yang tersebut Pj. Bupati Landak Gutmen menyatakan rasa syukur karena pada tahun ini Kabupaten Landak dipercayai menjadi tuan rumah penyelenggaraan MTQ ke XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat.

“Alhamdulilah selama 25 tahun ini Kabupaten Landak sudah diberikan kesempatan sebanyak dua kali untuk menyelenggarakan MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Barat, yakni terakhir kalinya adalah pada tahun 2010 dan setelah kurang lebih 14 tahun di tahun ini Kabupaten Landak kembali menjadi tuan rumah MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Barat,” ucap Gutmen.

Gutmen berharap rangkaian kegiatan MTQ, salah satunya adalah pelaksanaan Malam Ta’aruf atau Malam Ramah Tamah ini dapat menjadi ajang untuk saling berbagi cerita, pengalaman, dan memperdalam hubungan persaudaraan.

“Tentunya, dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan ini bisa membawa manfaat bagi kita semua,” harap Gutmen.

Gutmen berharap agar peserta dari kafilah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat merasa aman, nyaman dan berkesan selama beberapa hari kedepan di Kabupaten Landak

“Saya harap para peserta dari kafilah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat merasa aman, nyaman dan berkesan selama beberapa hari kedepan di Kabupaten Landak, serta mampu meraih prestasi dipenyelenggaraan MTQ ke XXXII Tahun 2024 ini,” ujarnya.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kalbar Mulyadi dalam sambutan Pj. Gubernur Kalbar mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan MTQ Ke XXXII di Kabupaten Landak.

“Saya atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi tingginya kepada seluruh pihak yang sudah berusaha sekuat tenaga dalam terselenggaranya MTQ Ke 32 Di Bumi Kota Intan Ini,” tutur Mulyadi.

Lebih lanjut, Mulyadi berharap agar seluruh peserta MTQ Ke XXXII kedepannya agar lebih memperhatikan implementasi dan pengamalan pengajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya berharap kedepannya akan lebih banyak kita lebih memperhatikan implementasi dan pengamalan pengajaran Al-Qur’an. Saya berharap Qori Qoriah dan Hafidz Hafidzah Provinsi Kalimantan Barat dapat membawa nama Kalimantan Barat di tingkat nasional bahkan internasional,” harap Mulyadi.

Sementara itu, Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalimantan Barat Brigjen Pol (purn) H. Andi Musa menyatakan, pelaksanaan MTQ bukan hanya sekedar perlombaan tetapi menjadi ajang silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan antara sesama umat islam dan sesama warga provinsi Kalimantan Barat.

“Mari kita saling berbagi cerita, ilmu, pengalaman dan semangat dalam mengkaji dan mengamalkan Al-Qur’an,” ajak Andi.

Lebih Lanjut Ketua Umum LPTQ Provinsi mengajak seluruh peserta untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya mengajak kita semua untuk terus belajar dan memperdalam ilmu Al-Qur’an jadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Andi.

Turut hadir Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kalbar, Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat atau Pejabat yang mewakili, Para Bupati/Walikota, Penjabat Bupati/Walikota, Wakil Bupati se-Kalimantan Barat beserta Istri, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalimantan Barat dan beserta jajaran, Para Dewan Pengawas dan Dewan Hakim MTQ XXXII, Forkopimda Kabupaten Landak atau Pejabat yang mewakili, Para Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat, Para Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/kota se-Kalimantan Barat, Para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Landak, Para Pengurus LPTQ Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat, Para Pendamping dan Official Kafilah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat, Kafilah dari seluruh Kabupaten/kota se-Kalimantan Barat, dan Tamu Undangan Lainnya.**

Bupati Ketapang melantik dan mengambil sumpah janji Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang

Ketapang:KM – Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos melantik dan mengambil sumpah janji Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Dedy Shopiardi, S.STP, pada Sabtu (07/12/2024) bertempat di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang.

Pelantikan penjabat sekretaris daerah ini untuk mengisi kekosongan jabatan sekretaris daerah Kabupaten Ketapang, dimana sekretaris daerah sebelumnya Donatus Franseda A.P, MM., sudah melaksanakan sebagai Penjabat Sekda selama 3 bulan.

Pelantikan Pj. Sekda ini sesuai dengan Peraturan Presiden nomor 3 Tahun 2018 tentang Penjabat Sekda, yang menjelaskan bahwa Bupati menetapkan dan melantik Penjabat Sekretaris daerah dengan keputusan Bupati paling lambat 5 hari kerja setelah diterimanya surat persetujuan Gubernur.

Bupati dalam sambutannya berharap pj. Sekda yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab karena mempunyai kewenangan yang sama seperti Sekretaris Daerah definitif.

“Dimana pj. Sekda juga mempunyai tugas strategis yaitu membantu Kepala Daerah/ Bupati dalam menyusun kebijakan dan mengoordinasikan perangkat daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan, administrasi, organisasi dan tatalaksana serta memberikan pelayanan administratif kepada seluruh perangkat daerah.” Pesan Bupati.

Selanjutnya diakhir sambutannya Bupati mengucapkan selamat dan berharap pj. Sekda yang baru dapat menunaikan tugas dengan sebaik-baiknya, memelihara kebersamaan dan bersinergi dalam pelaksanaan tugas dan pengabadian.

“Selamat bekerja, semoga Tuhan senantiasa melimpahkan keberkahan dan perlindungan-Nya kepada kita semua.” tutupnya.**

Kafilah Kabupaten Ketapang untuk mengikuti MTQ XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2024

Ketapang:KM -;Dengan memberikan bendera LPTQ secara simbolis kepada Ketua Kafilah MTQ, Wakil Bupati Ketapang H. Farhan,SE.,M.Si melepas keberangkatan Kafilah Kabupaten Ketapang untuk mengikuti MTQ XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2024 di Kabupaten Landak, Jum’at (06/12/2024) bertempat di Gedung Pertemuan Bintang 9 PCNU Ketapang.

Wabup dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan memberikan penghargaan kepada LPTQ Ketapang khususnya para kafilah yang akan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Kalbar di Kabupaten Landak.

“Para kafilah ini merupakan yang terpilih dari beberapa Kecamatan saat pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten di Kecamatan Nanga Tayap dan akan mewakili Kabupaten Ketapang ketingkat Provinsi di Landak ” ujar Wabup.

Oleh karena itu, Wabup berharap kepada official untuk mendampingi para kafilah mulai dari keberangkatan sampai ke tempat kegiatan MTQ dan juga bisa memacu para kafilah agar terus bersemangat serta mendapatkan kesehatan yang baik.

“Pesan saya tetap semangat untuk bertanding di Kabupaten Landak. Raihlah prestasi yang baik apapun bentuknya dan jangan terbebani, harus mampu menjaga kesehatan serta psikologis harus baik,” harap Wabup.

Pemerintah Kabupaten Ketapang lanjut Wabup, tetap memberikan perhatian dalam rangka mengembangkan LPTQ Kabupaten Ketapang.

“Mudah-mudahan kegiatan ini terus kita kembangkan agar bisa mendapatkan prestasi yang baik dengan menggunakan sumber daya manusia kita sendiri,” ucap Wabup.

Sementara itu, mewakili Ketua Umum LPTQ Ketapang H. Arief Sunawan, S.Pd.,MM.Pd yang juga ketua Kafilah Ketapang menjelaskan bahwa Kafilah Kabupaten Ketapang ini, merupakan hasil MTQ tingkat Kabupatan Ketapang tahun 2024 di Kecamatan Nanga Tayap.

“Untuk memantapkan calon peserta MTQ, LPTQ telah melakukan pelatihan berkesinam bungan sejak bulan Agustus sampai November 2024 serta TC dan seleksi pada tanggal 20 sampai 23 November 2024,” jelasnya.

Dari hasil seleksi tersebut lanjutnya, maka terpilih sebanyak 45 peserta dan didampingi oleh 11 orang official yang akan mengikuti cabang dan golongan MTQ.

“Peserta kafilah dari Kabupaten ketapang telah menyatakan siap mengikuti MTQ XXXII Tingkat Provinsi Kalbar di Landak dengan memperoleh kejuaraan sebanyak- banyaknya dengan begitu, dapat mendongkrak peringkat LPTQ Kabupaten Ketapang dari peringkat 6 pada tahun lalu menjadi peringkat yang lebih baik lagi pada tahun ini,” pungkasnya.

Adapun cabang yang diikuti Kafilah Kabupaten Ketapang pada MTQ XXXII Tingkat Provinsi Kalbar di Kabupaten Landak sebagai berikut :

1. Golongan Tartil = 1 Putra dan 1 Putri

2. Golongan anak = 1 Putri

3. Golongan Remaja = 1 Putra dan 1 Putri

4. Golongan Dewasa = 1 Putra dan 1 Putri

5. Golongen tuna netra = 1 Putra dan 1 Putri

6. Gol. murotal usia emas = 1 Putra dan 1 Putri

7. Gol. Murotal remaja = 1 Putra dan 1 Putri

8. Gol. Murotal dewasa = 1 Putra dan 1 Putri

9. Gol. Mujawad dewasa = 1 Putra dan 1 Putri

10. Haf Al-qur’an 1 juz + til = 1 Putra dan 1 Putri

11. Hafalan Al-Qur’an 5 juz+til = 1 Putra

12. Haf Al-Qur’an 10 juz = 1 Putri

13. Haf Al-Qur’an 30 juz = 1 Putri

14. Haf 100 Hadits+sanad = 1 Putra dan 1 Putri

15. Haf 500 hadits = 1 Putra dan 1 Putri

16. Fahmil qur’an = 3 Putra dan 3 Putri

17. Syarhil qur’an = 3 Putra dan 3 Putri

18. Kaligrafi = 3 Putra dan 3 Putri

19. Karya Tulis Ilmiah = 1 Putra dan 1 Putra.**

KPU Kabupaten Ketapang resmi menetapkan hasil Pilkada Ketapang 2024

Ketapang:KM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ketapang resmi menetapkan hasil Pilkada Ketapang 2024 melalui rapat pleno rekapitulasi suara pada Kamis, (5/12/2024), pukul 00.30 WIB.

Pada rapat yang berlangsung di Gedung Sekretariat DPRD Ketapang, pasangan calon nomor urut 2, Alexander Wilyo-Jamhuri Amir, diumumkan sebagai pemenang dengan perolehan suara sah sebanyak 130.810 suara.

Pasangan Alexander Wilyo-Jamhuri Amir mengungguli dua pasangan calon lainnya dalam Pilkada Ketapang kali ini.

Pasangan nomor urut 1, Farhan-Leonardus Rantan, meraih 57.108 suara sah, sementara pasangan nomor urut 3, Junaidi-Suprapto, memperoleh 57.522 suara sah.

“Tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di Ketapang mencapai 61 persen,” papar Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Ketapang, Ahmad Saufi.

Saufi membeberkan, dari total 412.646 daftar pemilih tetap (DPT), sebanyak 253.686 warga menggunakan hak pilih mereka.

Meskipun terdapat beberapa keberatan dan kejadian khusus selama proses penghitungan suara, KPU Ketapang memastikan bahwa semua masalah telah diselesaikan dengan baik di tingkat kabupaten.

Keputusan resmi KPU Ketapang tentang hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang 2024 tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 2125 Tahun 2024.

Ahmad Saufi menekankan seluruh proses rekapitulasi perhitungan suara berjalan sesuai prosedur yang berlaku dan transparan.**