Rab. Jul 2nd, 2025

Berita

Bupati Ketapang Martin Rantan, SH., M. Sos., Menjadi Pembina Apel Gabungan

KM;Ketapang – Bupati Ketapang Martin Rantan, SH., M. Sos., Menjadi Pembina Apel Gabungan, pada Kamis (27/06/2024) bertempat di halaman kantor Bupati Ketapang.

Bupati juga menegaskan kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah untuk percepatan Program Prioritas Daerah karena Pemkab akan melakukan evaluasi untuk percepatan perubahan Tahun 2024 dan jika ada hambatan atau permasalahan segera berkoordinasi dengan OPD terkait karena seluruh kegiatan prioritas terutama pembangunan pada APBD murni harus sudah berjalan.

Bupati mengajak seluruh ASN untuk memanfaatkan media sosial dan media massa dengan baik untuk menangkal berita dan isu yang tidak benar (HOAXS) dengan memberikan klarifikasi dan edukasi yang baik serta valid sehingga bisa menjaga citra dan wibawa Pemerintah di mata masyarakat.

Kemudian terkait Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), pada ketentuan penutup disebutkan bahwa pegawai non-ASN atau sebutan lainnya wajib diselesaikan penataannya paling lambat Desember 2024.

Dalam menyikapinya Pemerintah Kabupaten Ketapang telah melakukan berbagai upaya diantaranya pembukaan formasi P3K sejak Tahun 2019 sampai dengan 2024, sehingga ada 3.675 orang yang telah diangkat menjadi P3K.

Selanjutnya dalam waktu dekat ini juga Pemerintah Kabupaten Ketapang akan kembali membuka formasi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara berjumlah 800.

Bupati Berharap ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh lapisan masyarakat yang memenuhi syarat yang telah ditentukan dan semoga kita bisa memperoleh ASN baru yang memiliki Kompetensi, Integritas, Loyalitas, Inovasi dan Bertanggungjawab.

Bupati juga mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Untuk Menjaga Netralitas Pada Pilkada 2024 nanti.

Dalam kesempatan apel gabungan tersebut dilakukan penyerahan bantuan Ambulans dari PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat Kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang (Kelurahan Sukaharja) dan Santunan Jaminan Kematian oleh BPJS Ketenagakerjaan.**

Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang

KM;Ketapang – Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos didampingi Ketua TP PKK Ketapang Elisabeth Betty Martin, Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.SI menghadiri Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang dari R.A Dhini Ardhany SH.,MH kepada Anthoni Nainggolan, SH.,MH di Gedung Pancasila Ketapang, Rabu (26/06/2024) malam.

Bupati dalam sambutannya berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada R.A Dhini Ardhany yang telah mengemban tugas sebagai kepala Kejaksaan Negeri Ketapang dengan dedikasi tinggi dan telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga supremasi hukum di Kabupaten Ketapang.

“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian dan kerjasama yang telah terjalin selama ini. Semoga segala kebaikan yang Ibu berikan mendapatkan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa dan sukses selalu dalam tugas dan pengabdian di tempat yang baru,” ucapnya.

Selain itu, Bupati juga mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Bapak Anthoni Nainggolan, sebagai kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Ketapang yang baru.

“Saya percaya, dengan pengalaman dan kapabilitas yang Bapak miliki, Bapak akan dapat melanjutkan tugas dengan baik dan meningkatkan prestasi yang telah diraih sebelumnya. Pemerintah Kabupaten Ketapang siap bekerja sama dan mendukung sepenuhnya segala upaya Kejaksaan Negeri Ketapang dalam menegakkan hukum dan keadilan demi terciptanya ketertiban, keamanan dan kesejahteraan di Kabupaten Ketapang,” katanya.

Sementara itu, Ibu R.A Dhini Ardhany mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang yang telah bersinergi dan mendukung program dari Kejaksaan Negeri Ketapang.

Begitu banyak kita berinteraksi tentunya tidak luput dari salah khilaf kesengajaan dan tidak kesengajaan selama bertugas, saya mohon dimaafkan,” ucapnya.

Disamping itu, Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang yang baru Anthoni Nainggolan, berjanji akan melayani semua pihak dengan penuh tanggung jawab.

“Saya berkomitmen hadir di Kabupaten Ketapang ini agar tidak menimbulkan gejolak. Saya ingin meneruskan apa yang sudah dicapai Kepala Kejaksaan sebelumnya bagaimana kita berkolaborasi,” ucapnya.

Turut hadir Forkopimda Ketapang, Anggota Uti Roden Top Mia Gayatri, Staff Ahli Bupati, Para Asisten Setda, Kepala OPD, para Staff Kejaksaan, Instansi Vertikal, pimpinan Perusahaan dan lainnya.**

Rapat Kerja Pansus Membahas Raperda Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

KM:Ketapang – Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Heryandi, M.Si menghadiri Rapat Kerja Pansus Membahas Raperda Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, pada Senin (24/06/2024) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Ketapang.

Rapat ini menindaklanjuti hasil evaluasi kelembagaan yang dilaksanakan pada tahun 2023, seluruh Perangkat Daerah diminta melakukan skoring ulang untuk melihat beban kerja dan mempertimbangkan penyesuaian struktur organisasi.

Adapun 3 Perangkat Daerah yang memenuhi persyaratan untuk melakukan penataan perangkat daerah :

1. Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana.

2. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Industri.

3. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup.

Asisten dalam kesempatan tersebut mengatakan beberapa OPD yang nanti dimekarkan masing-masing menjadi 2 OPD ini juga akan segera disosialisasikan setelah Perda disetujui dan mendapat registrasi dari Provinsi.

“Peraturan Daerah ini diharapkan nanti bisa menyesuaikan dengan perubahan situasi dan kondisi pasca kabinet dan pemerintahan yang baru nanti,” ujarnya.

Pemerintah Daerah lanjut Asisten, pasti akan menyesuaikan setiap regulasi yang akan dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

Sementara itu, Ketua Pansus Achmad Sholeh, S.T. M. Sos mengatakan dalam Perda ini ada 3 yang harus ada perubahan, pertama pemekaran OPD, kedua pergantian nama dan ketiga pergantian eselon.

“Harapan kami jika pansus ini sudah disetujui dan bisa diundangkan pembahasan murni anggaran 2025 dinas tersebut sudah ada,” ucapnya.

Hadir juga dalam rapat ini Wakil Ketua Pansus, Kurniawan, S.H., Sekretaris Pansus, Fathol Bari, S.H, Anggota Pansus M. Puadi, S. Si., Muhammad Rizal, Abdul Aen, Yang Kim, S. Pd., M.M. Pd., Suryanto, A.R, Kabag Organisasi Setda Christine Sintari Ellen, Kaban BKPSDM Sugiarto, S. Pd, dan undangan terkait lainnya.**

L

Ritual Adat Meruba 2024

KM:Ketapang – Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo,S.STP.,M.Si. yang juga sebagai Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh, menghadiri Kegiatan Ritual Adat Meruba, Ngase Minyak dan Ganti Ompint Pusaka Bosi Koliknk Tungkat Rayat Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Aik Tahun 2024, Selasa (25/06/2024) bertempat di Laman Sengkuang, Desa Benua Kerio, Kecamatan Hulu Sungai.

Kegiatan ini di selenggarakan dari tanggal 24 Juni sampai 26 Juni 2024. Ritual Adat Maruba adalah ritual adat pencucian atau pembersihan Pusaka Kerajaan Hulu Ai’k, sejak zaman Raja Yang Mulia Siak Bahulun yang dikenal dengan nama Todung Rosi (Cikal bakal Kerjaan Tanjung Pura Kuno).

Anaknya yang bernama Putri Dayang Putung atau di kenal dengan Putri Junjung Buih menikah dengan Prabu Jaya dari kerajaan Singosari (Cikal Bakal Kerajaan Majapahit). Prabu Jaya akhirnya mendirikan kerjaan baru dengan nama Tanjung Pura di era kejayaan Majapahit.

Raja Siak Bahulun digelar Todung Rosi oleh rakyatnya karena ketegasannya saat menjadi raja dalam memimpin rakyatnya.

Ritual Adat Maruba ini telah dilaksanakan sampai saat ini di era Raja ke-51 Petrus Singa Bansa.

Raja Ke-51 Petrus Singa Bansa Mempesalin/ menobatkan Alexander Wilyo sebagai Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Ai’k yang bergelar Raden Cendaga Pintu Bumi Jaga Banua.

Kerajaan Hulu Ai’k adalah satu-satunya kerajaan Dayak yang masih exis di dunia sampai saat ini, yang dibuktikan dengan masih adanya Pusaka-Pusaka Kerajaan dan Prasasti Lingga (batu bertulis sansekerta) Mari bersama kita dukung dan sukseskan Ritual Adat Maruba sebagai Icon budaya.**

L

Penancapan Tiang Pertama Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang

KM:Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang secara resmi melakukan Penancapan Tiang Pancang Pertama Pembangunan Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang, di Jalan Lingkar Kota Kelurahan Sukaharja Kabupaten Ketapang, Rabu (26/06/2024).

Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang. sejak lama didambakan kehadirannya itu bakal dibangun di atas lahan dengan luas 12.405 meter persegi.

“Pembangunan fisiknya dimulai pada tahun 2024 ini dengan pagu anggaran Rp 1,9 miliar,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Ketapang Junaidi Firrawan.

Junaidi menjelaskan dengan dana hampir dua miliar, seluruh tiang pancang Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang sudah dapat berdiri pada 8 September 2024 mendatang.

Junaidi menekankan, secara total, seluruh bangunan Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang ini akan menyedot anggaran sebesar Rp11 miliar.

“Tetapi kita mengalokasikannya sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, sehingga secara bertahap sampai dengan finishing nanti akan kita selesaikan,” katanya.

Pemerintah Kabupaten Ketapang sebelumnya telah mencanangkan di seputaran Jalan Lingkar Kota akan dijadikan kampung budaya. Seluruh bangunan adat lintas etnis akan dipusatkan di lokasi tersebut.

Membacakan sambutan tertulis Bupati Ketapang, Asisten Sekda Devy Harinda, menyampaikan pembangunan Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang ini merupakan salah satu wujud nyata dari upaya bersama dalam melestarikan dan mengembangkan budaya melayu yang telah menjadi integral dari kehidupan masyarakat Kabupaten Ketapang. Tentunya sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya, kita memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya bagi generasi mendatang.

Lokasi Balai Raye Cengkrame Melayu Ketapang ini merupakan salah satu pendukung Kampung Budaya di Kab. Ketapang. Di kawasan ini juga sudah berdiri Rumah Joglo Jawa, Rumah Adat Dayak, Rumah Budaya IKBM Madura. Di kawasan ini, nantinya kita dapat melaksanakan berbagai kegiatan adat, mulai dari upacara adat, pertunjukan seni, hingga diskusi-diskusi yang mengangkat tema kebudayaan dan kearifan lokal. Selain itu, diharapkan juga dapat menjadi pusat pendidikan budaya bagi generasi muda.

Kampung budaya yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang merupakan simbol keberagaman, persatuan, serta kebhinekaan.

Pemerintah Kabupaten Ketapang selalu berupaya memberikan dukungan kepada perkumpulan etnis, adat dan budaya masyarakat yang ada di Ketapang. Hal ini merupakan wujud nyata dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan, serta memperkokoh budaya bangsa. Sehingga dengan demikian dapat mewujudkan cita-cita besar kita bersama, yaitu mewujudkan Ketapang Maju Menuju Masyarakat Sejahtera.**

Sosialisasi Pendidikan Pemilih

KM:Ketapang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar sosialisasi pendidikan pemilih. Sosialisasi kali ini ditujukan kepada pemilih disabilitas, Jumat (21/6/2024).

Sosialisasi yang digelar di salah satu kafe dibuka langsung oleh Ketua KPU Ketapang, Ahmad Shiddiq.

Dalam sambutannya Ahmad Shiddiq mengatakan, bahwa pemilih disabilitas itu mempunyai hak yg sama dalam berperan aktif dalam sistem pemilu pada semua tahapan atau bagian penyelenggaraannya.

“Penyandang disabilitas juga mempunyai kesamaan hak pilih yang sama dengan yang lainnya dan penyelenggaraan pemilu atau pemilihan,” kata Ahmad Shiddiq, Jumat (21/6/2024).

Ahmad Shiddiq menambahkan sosialisasi ini digelar berdasarkan Undang-undang No 8 tahuh 2016, dimana tertera dalam UU tersebut pemilih disabliitas adalah pemilih yang mengalami keterbatasa fisik, intelektual, mental atau sensorik dalam jangka waktu lama.

“Dalam kesempatan ini KPU mengundang 60 peserta yang terdiri dari pemilih disabilitas dan orang tua atau pendamping mereka,” tutur Ahmad Shiddiq.

Sementara, Nuriyanto (divisi parmas), mengatakan sosialisasi ini digelar kerena KPU Ketapang punya PR besar terhadap pemilih disabilitas.

Nuriyanto menjelaskan, mengapa dalam sosialisasi ini juga melibatkan para orang tua, karena untuk memberikan informasi serta mebumbuhkan rasa kepedulian orang tua terhadap anaknya untuk bertisipasi dalam pemilihan kepala daerah.

Sosialisasi pendidikan pemilih disabilitas ini juga dihadiri oleh Komisioner KPU Provinsi Kalimantan Barat Syarifah Nur Aini..**

Musyawarah Kabupaten I Tahun 2024 Kamar Dagang dan Industri Kabupaten Ketapang

KM:Ketapang – Bupati Ketapang, yang diwakili Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Drs. Darma, M.Pd membuka Musyawarah Kabupaten I Tahun 2024 Kamar Dagang dan Industri Kabupaten Ketapang, Kamis (20/06/2024) bertempat di salah satu Hotel di Ketapang.

Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Staff Ahli Bupati mengatakan bahwa Kamar dagang dan industri, sebagai wadah pengusaha yang memiliki tanggung jawab besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di Kabupaten Ketapang.

“Selain itu, tidak hanya sebagai jembatan antara Pemerintah dan pelaku usaha tetapi juga sebagai penggerak utama dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif, inovatif, dan berdaya saing tinggi ” ujarnya

Lebih lanjut disampaikannya, Pemerintah Kabupaten Ketapang berkomitmen untuk terus mendukung dan bekerja sama dengan Kadin dalam upaya meningkatkan perekonomian daerah.

“Kami menyadari bahwa tantangan ke depan semakin kompleks, namun dengan kerja keras, kebersamaan, dan semangat yang tinggi, saya yakin kita mampu menghadapinya dan membawa Kabupaten Ketapang menuju kemajuan yang lebih baik,” tuturnya.

Ia juga berharap, musyawarah Kabupaten I tahun 2024 ini dapat menghasilkan keputusan keputusan yang Konstruktif dan Visioner bagi kemajuan daerah Kabupaten Ketapang.

“Semoga acara ini berjalan lancar dan sukses, serta membawa manfaat yang besar bagi kita semua” tutupnya.**

Pemotongan Hewan Kurban Masjid Al-Ikhlas Ketapang

Ketapanng – Panitia Hewan Kurban Idul Adha 1445 H Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang melakukan penyembelihan dan pemotongan hewan kurban, pada Senin (17/06/2024) usai melaksanakan sholat hari raya Idul Adha.

Ketua Masjid Agung Al-Ikhlas H. Marwannoor menuturkan, sebanyak 12 ekor Sapi dan 9 ekor kambing yang diterima panitia kurban.

“Hewan kurban ini diterima dari pemda Ketapang, masyarakat umum dan juga arisan dari para jemaah masjid Agung Al-iKhlas,” jelasnya.

Kurban yang diterima ini, lanjut H. Marwan akan disalurkan kepada yang berhak menerimanya dan Ia menyebut panitia juga telah menyiapkan kupon untuk pengambilan hewan kurban.

“Mudah-mudahan semua yang dikurbankan dan yang melaksanakan kurban pada Idul Adha 1445 H ini mendapat berkah dari Allah SWT,” pungkasnya.**

Sekda Serahkan Hewan Kurban ke Surau Darussalam

KM:Ketapang – Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah yang jatuh pada Senin (17/6/2024) menjadi momentum bagi umat muslim, tak terkecuali bagi Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si, turut menyerahkan hewan kurban secara pribadi ke Surau Darussalam Jl. S Parman Gg. Kelapa Gading Kelurahan Sukaharja, Minggu (16/6/2024).

Pemberian hewan kurban tersebut langsung diserahkan oleh Sekda Ketapang. Aktivitas tersebut tampak lewat unggahan media sosial fanspage facebook milik Alexander Wilyo-AW milik Sekda Ketapang.

Dalam postingan tersebut, Sekda Tampak penyerahan hewan kurban di Surau Darussalam disaksikan beberapa warga sekitar.

“Selamat Idul Adha 1445 H, semoga hari raya yang penuh berkah ini membawa kebahagiaan, kedamaian, dan berlimpah berkah kepada seluruh masyarakat Ketapang,” tulisnya.

Dalam unggahan tersebut, Sekda juga berharap melalui semangat Idul Adha ini dapat mempererat tali silaturahmi di antara kita semua, menumbuhkan rasa kebersamaan, dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Dan menjadikan momentum ini untuk berbagi kebahagiaan dan keberkahan, terutama kepada saudara – saudara kita yang membutuhkan.

Dan memetik hikmah dan pelajaran dari kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan kesehatan, kebahagiaan, dan keberkahan bagi kita semua.

“Hidup bukan hanya tentang bagaimana menikmati, melainkan juga berbagi,” tulisnya.

Sekda juga mendoakan agar para Jemaah Haji diberikan kelancaran dalam melaksanakan ibadahnya, serta diberikan kesehatan dan kekuatan dalam rangkaian pelaksanaan Ibadah Haji maupun ketika pulang ke Ketapang.**

KPU Tetapkan 45 calon anggota DPRD Ketapang 2024

KM;Ketapang – KPU Kabupaten Ketapang resmi menetapkan 45 calon anggota DPRD Ketapang terpilih hasil Pemilu 2024. Penetapan ini dilakukan dalam rapat pleno yang digelar di salah satu Hotel di Ketapang, pada Kamis (13/6/2024).

Dalam penetapan tersebut, KPU Ketapang mengumumkan bahwa Partai Golkar menjadi partai dengan perolehan kursi terbanyak, yakni sebanyak 9 kursi. Menyusul di peringkat kedua adalah Partai Gerindra dan PDI Perjuangan yang masing-masing memperoleh 8 kursi.

Kemudian, Partai Nasdem dan Partai Demokrat mendapatkan 5 kursi. Disusul oleh Partai Hanura dengan 3 kursi, PKB 2 kursi, PKS 2 kursi, PAN 2 kursi, dan terakhir PPP dengan 1 kursi.

Komisioner KPU Ketapang, Ahmad Saufi, menjelaskan detail mengenai alokasi kursi DPRD untuk setiap daerah pemilihan di Ketapang.

“Untuk dapil I ada 10 kursi, dapil II ada 5 kursi, dapil III ada 7 kursi, dapil IV ada 6 kursi, dapil V ada 5 kursi, dapil VI ada 5 kursi dan dapil VII ada 7 kursi,” ujar Saufi.

Saufi juga menyoroti tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu yang lalu, yang mencapai angka lebih dari 70 persen. Menurutnya, hal ini tidak lepas dari berbagai tahapan pemilu yang telah dilaksanakan oleh KPU Ketapang, termasuk sosialisasi dan kampanye yang bertujuan mencerdaskan pemilih.

“Dengan tahapan-tahapan yang sudah kita lakukan tadi, kita lihat partisipasi masyarakat datang ke TPS itu di atas 70 persen,” kata Ahmad Saufi.**