Jum. Okt 31st, 2025

WAKIL BUPATI KETAPANG EKSPOSE MANAJEMEN TALENTA ASN DI BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

Jakarta:KM – Wakil Bupati Ketapang, Jamhuri Amir, S.H., memimpin langsung pelaksanaan ekspos Manajemen Talenta Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Ketapang di Ruang Mawar, Gedung 1, Lantai 1 Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta. Selasa (28/10/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk terus memperkuat penerapan sistem merit dalam manajemen ASN.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut serta apresiasi kepada Kepala Badan Kepegawaian Negara beserta jajaran yang telah memberikan kesempatan kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk memaparkan perkembangan implementasi manajemen talenta ASN di daerah.

“Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya kita dapat hadir pada acara ekspos manajemen talenta ini dalam keadaan sehat wal’afiat. Selaku pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang, kami mengucapkan terima kasih atas undangan dari Kepala Badan Kepegawaian Negara,” ujar Wakil Bupati.

Lebih lanjut, Wakil Bupati menyampaikan bahwa ekspos manajemen talenta ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk memperkuat tata kelola ASN yang berbasis kompetensi, transparan, dan berkeadilan.

Ia mengungkapkan bahwa sejak tahun 2021, Kabupaten Ketapang telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam implementasi sistem merit.

Pada penilaian awal tahun 2021, Kabupaten Ketapang memperoleh predikat “Buruk”, namun pada tahun 2022 berhasil meningkat menjadi “Baik”.

“Kita berharap implementasi sistem merit, terutama melalui manajemen talenta ini, akan membawa Pemerintah Kabupaten Ketapang semakin baik dalam manajemen ASN dan pelayanan publik,” ucapnya.

Dalam paparannya, Wakil Bupati juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk mewujudkan Smart ASN yang BerAKHLAK — yaitu ASN yang Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Menurutnya, hal ini hanya dapat dicapai melalui sinergi dan kolaborasi yang baik antar pemangku kepentingan, baik di tingkat nasional maupun daerah.


Sebagai langkah konkret, sejak tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Ketapang telah mengembangkan Sistem Informasi Manajemen Talenta Digital (SINTAL) yang berperan penting dalam peningkatan predikat sistem merit.


Selain itu, seluruh pejabat mulai dari pimpinan tinggi pratama hingga pejabat pelaksana telah menjalani proses assessment untuk pemetaan potensi dan kompetensi secara komprehensif.


Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa seiring dengan perkembangan teknologi informasi di BKN melalui sistem SIASN dan kini ASN Digital, Pemkab Ketapang berkomitmen untuk menyesuaikan diri dengan sistem nasional agar pengelolaan ASN lebih terintegrasi.


Pemerintah Kabupaten Ketapang pun mendorong penggunaan Profiling ASN (ProASN) dan Sistem Manajemen Talenta (SIMATA) milik BKN untuk memperkuat proses pembangunan manajemen talenta daerah.


“Kami ingin agar manajemen talenta di Kabupaten Ketapang tidak tertinggal di level nasional. Karena itu, kami mendukung penuh penggunaan sistem yang telah dikembangkan BKN,” jelasnya.


Namun demikian, Wakil Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Ketapang tetap harus membagi fokus pembangunan secara proporsional.


Dengan wilayah yang luas mencapai ±21,44% dari total Provinsi Kalimantan Barat atau sekitar 31.588 km², serta tantangan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, transportasi, dan telekomunikasi, Pemkab Ketapang harus mengelola prioritas dengan seimbang.


“Manajemen talenta merupakan hal penting, namun bukan satu-satunya prioritas. Kami tetap berkomitmen mewujudkan pembangunan berkeadilan menuju Kabupaten Ketapang yang Maju dan Mandiri,” tegasnya.


Di akhir sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan harapan agar BKN dapat memberikan arahan, koreksi, serta dukungan teknis dan non-teknis agar implementasi manajemen talenta ASN di Kabupaten Ketapang semakin optimal.


“Atas perhatian, sambutan, dan dukungan dari Kepala Badan Kepegawaian Negara beserta jajaran, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” tutup Wakil Bupati.

Pada kesempatan itu, Kepala BKN Prof. Zudan menekankan pentingnya integrasi data ASN agar proses pengisian jabatan dan pengembangan karir dapat berlangsung cepat, objektif, dan akuntabel. “Kita harus memastikan data kinerja dan kompetensi ASN di seluruh instansi tersaji dengan baik dan terintegrasi. Kalau datanya lengkap dan sistemnya sudah terhubung, proses pengisian jabatan yang dulu bisa berbulan-bulan sekarang bisa kita selesaikan hanya dalam waktu satu minggu,” terangnya,

Dikatakan manajemen talenta merupakan langkah strategi nasional untuk menyiapkan pemimpin masa depan dengan birokrasi yang profesional dan berintegritas. “Mari kita mendorong seluruh instansi untuk segera menerapkan sistem ini dengan semangat kolaborasi, inovasi, dan digitalisasi,” tegasnya. Prof Zudan juga mengapresiasi kedua instansi sekaligus pentingnya harmonisasi data ASN lintas kementerian/lembaga agar terintegrasi secara nasional melalui platform ASN Digital.

BKN bersama pakar SDM dan tim di Pusat Kepegawaian Nasional (PKN) akan terus melakukan harmonisasi agar data ASN, khususnya di Kementerian Perhubungan yang berjumlah 53.000 pegawai, dapat sepenuhnya sinkron. “Terima kasih kepada seluruh jajaran Kemenhub, Pemkab Ketapang, dan tim BKN atas kerja kerasnya. Kehadiran Anda semua sangat besar hati kami. Dengan jumlah pegawai yang besar, kementerian seperti Kemenhub menjadi contoh penting bahwa sinergi dan perbaikan sistem harus terus dilakukan,” tutupnya.**

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *