KM:KKetapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang melaksanakan upacara memperingati peristiwa Sejarah di Mandor, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat yang sudah ditetapkan sebagai Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalimantan Barat. Upacara itu dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Jumat (28/6/2024).
Wakil Bupati Ketapang H Farhan, SE.,M.Si saat menjadi Inspektur Upacara yang membacakan sambutan Pj Gubernur Kalbar menyampaikan Upacara Hari Berkabung Daerah yang dilaksanakan hari ini sejalan dengan ungkapan para pendahulu yang sering dikenal dengan ungkapan “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya”.
Dengan ungkapan tersebut di atas, sudah sepantasnya kita sebagai generasi penerus cita-cita bangsa, patut bersyukur bisa menikmati alam kemerdekaan seperti yang kita rasakan bersama saat ini, karena para pendahulu kita merebut kemerdekaan dengan pengorbanan yang luar biasa, baik hafta, jiwa, maupun raga.
Oleh karena itu, Hari Berkabung Daerah yang diperingati setiap tanggal 28 Juni dilaksanakan dengan mengedepankan upaya menumbuhkembangkan Nilai Kepahlawanan dan bagaimana kita dapat mengambil makna yang terkandung di dalamnya untuk kemudian diimplementasikan dalam membangun dan mempersatukan masyarakat Kalimantan Barat, khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.
Hari Berkabung Daerah tahun 2024 ini mengangkat tema “Meneruskan Cita-cita Pahlawan Adalah Bukti Kepedulianku Terhadap Bangsa dan Negara”.
Hendaknya dapat menjadi momentum untuk meningkatkan semangat generasi muda untuk membangun negeri dengan dasar rasa kecintaan terhadap tanah air, kepedulian dan kebersamaan untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan dalam mengatasi berbagai masalah yang melanda Bangsa.
Berbagai permasalahan yang dihadapi rnulai dari kemiskinan, pengangguran/ keterlantaran, keterpencilan, kesehatan, pendidikan sampai pada bencana alam serta masalah sosial lainnya, bersama-sama memerlukan perhatian dan keseriusan kita untuk menanggulanginya.
Semangat dan nilai-nilai luhur pahlawan/pejuang di bumi Kalimantan Barat seperti rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, suka menolong dan sebagainya, sebagaimana yang telah dilakukan oleh para pendahulu kita, hendaknya dapat menggugah hati kita untuk berjuang bersama melawan berbagai persoalan dengan mengutamakan asas persatuan dan kesatuan bangsa.
“Saya yakin dan percaya, apabila seluruh elemen bangsa memiliki kesadaran untuk mengamalkan semangat persatuan dan kesatuan Nilai Kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari, maka semangat patriotisme dan nasionalisme akan tumbuh kuat dengan sendirinya, dan tidak akan mudah terprovokasi,” pungkasnya.
Dengan Hari Berkabung Daerah Tahun 2024 ini, semua pihak diajak merapatkan barisan untuk berjuang membangun negeri demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat, dan bersama- sama merupakan bangsa Indonesia sebagai bangsa bermartabat yang dapat berdiri sejajar dengan negara lain di dunia serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat terus terjaga.**







